4 Hal yang Terjadi Pada Tubuh Ketika Berhenti Berhubungan Intim

Mimi Rohmitriasih diperbarui 11 Mei 2022, 20:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Bagi pasangan suami istri, hubungan intim menjadi aktivitas yang penting untuk dilakukan. Hubungan intim yang berkualitas dan rutin akan membuat pasangan tak hanya merasa bahagia tetapi juga merasa lebih sehat dan bugar. Aktivitas hubungan intim yang rutin dilakukan juga memungkinkan seseorang memiliki kesehatan reproduksi yang lebih baik serta terawat. 

Namun Sahabat Fimela, apa yang terjadi pada tubuh ketika seseorang memutuskan untuk berhenti berhubungan intim? Melansir dari laman timesofindia.indiatimes.com, tubuh akan mengalami beberapa hal ketika seseorang memutuskan berhenti melakukan hubungan intim yang cukup jarang disadari. Apa saja hal tersebut?

2 dari 3 halaman

1. Rentan Stres

Ilustrasi/copyright shutterstock.com

Penelitian menemukan jika seseorang yang berhenti memiliki aktivitas hubungan intim lebih rentan stres dan depresi jika dibandingkan dengan orang yang memiliki hubungan intim rutin bersama pasangan. Seseorang yang berhenti melakukan hubungan intim akan merasa mudah kecewa, sedih dan kehilangan semangat. Ini karena hubungan intim tak hanya menyenangkan tetapi juga bermanfaat menambah semangat dalam diri. 

2. Kehilangan Libido

Hal selanjutnya yang akan terjadi pada tubuh adalah kehilangan libido. Menurut Sari Cooper, seorang terapis seks berpengalaman, beberapa orang yang menahan diri dari hubungan intim, sedikit demi sedikit mulai tak tertarik untuk berhubungan intim lagi. Cooper mengungkapkan jika orang-orang ini secara perlahan kehilangan libido atau hasrat seksualnya. 

3 dari 3 halaman

3. Dinding Miss V Melemah

Ilustrasi/copyright shutterstock.com

Penelitian menemukan jika perempuan yang berhenti berhubungan intim secara perlahan akan mengalami pelemahan dinding miss V. Tanpa seks rutin, dinding miss V akan menipis dan meningkatkan risiko sakit saat kembali berhubungan intim. North American Menopause Society mengungkapkan jika hubungan intim yang rutin akan membantu seseorang memiliki kesehatan miss V yang terjaga. 

4. Kehilangan Lubrikasi

Ketika seseorang lama tidak melakukan hubungan intim atau berhenti dari aktivitas tersebut, perlahan ia akan mengalami penurunan estrogen. Penurunan estrogen ini kemudian membuat miss V susah melumasi dirinya sendiri bahkan kehilangan lubrikasi. Ini yang kemudian membuat miss V terasa sakit saat berhubungan intim. 

Itulah beberapa hal yang akan terjadi pada tubuh ketika seseorang berhenti dari aktivitas hubungan intim. Semoga informasi ini bermanfaat. Bagi Sahabat Fimela yang telah bersuami, pastikan untuk memiliki aktivitas hubungan intim yang rutin dengan kualitas yang baik. Hubungan intim terbaik akan membantu hubungan dengan suami semakin baik, mesra dan bahagia. 

#WomenForWomen