Fimela.com, Jakarta Usia anak adalah usia emas bagi tumbuh kembang anak. Semakin menarik dan menyenangkan masa kecil anak, penelitian menemukan jika pertumbuhan serta perkembangan anak bisa berjalan semakin baik. Para ahli mengungkapkan jika pertumbuhan dan perkembangan anak tak hanya ditentukan oleh nutrisi yang masuk ke dalam tubuhnya. Tapi juga ditentukan oleh hari-hari yang dilewati anak.
Anak yang Memiliki Waktu Bermain Cukup Baik untuk Perkembangannya
Melansir dari laman liputan6.com, anak yang memiliki waktu bermain cukup baik di rumah saja atau di luar rumah bersama orang lain, akan memiliki perkembangan yang lebih baik. Anak yang diizinkan bermain dan mengasah kemampuannya, akan lebih mudah dan baik bersosialisai dengan sekitar dibanding anak yang dikurung di rumah.
Dibandingkan anak yang dituntut untuk terus belajar, anak yang berdiam diri tanpa melakukan aktivitas apapun atau anak yang lebih banyak nonton gadget, anak yang bergerak aktif dan melakukan berbagai permainan dikatakan memiliki perkembangan yang lebih baik sesuai dengan usianya. Sekalipun anak terkurung di rumah karena pandemi, orangtua harus pandai-pandai memberikan permainan yang edukatif untuk anak, Orangtua juga harus pandai membuat anak bergerak aktif di rumah.
Bahaya Anak Terlalu Lama Dikurung di Rumah
Anak yang terlalu lama dikurung di rumah dan tanpa melakukan gerak aktif cukup, ini bisa meningkatkan risiko obesitas untuknya. Anak-anak yang jarang bermain dengan teman sebaya atau orang di sekitarnya, ia juga akan lebih pasif saat bertemu orang lain. Anak juga berpotensi memiliki kemampuan sosialisasi yang kurang baik.
Agar tumbuh kembang anak berjalan secara maksimal sesuai dengan usianya, pastikan bahwa anak tak hanya mendapat nutrisi cukup tetapi juga waktu bermain cukup. Semoga informasi ini bermanfaat.
#WomenForWomen