Fimela.com, Jakarta Siapa bilang perempuan itu rumit dan susah dimengerti? Sesungguhnya pria pun demikian.Tak banyak, tapi ada beberapa di antara mereka yang susah dipahami, sehingga kamu butuh strategi khusus untuk bicara dengan mereka. Jika salah,komunikasi di antara kalian akan multi tafsir.
Faktanya, banyak orang yang sudah menjalin hubungan, bahkan sudah menikah masiih membutuhkan sosok teman ngobrolsecara ‘online’. Beberapa pria menginginkan perhatian dari peremuan lain, namun tidak ingin terlibat lebih dalam.
Pria lebih memilih percakapan online dan mengobrol panjang lebar alih-alih bertemu secara langsung. Salah satu alasan yang paling umum adalah, umpan balik saat mengobrol lewat teks lebih menyenangkan dan seru daripada bertemu secara langsung. Bahkan saat belum pernah bertemu sekalipun.
Obrolan Lewat Pesan Teks Memberi Rasa Nyaman dan Bahagia
Pesan teks sering dianggap sebagai bentuk kasih sayang dan perhatian, karena memicu dopamin, neurotransmitter yang terasa baik. Dopamin ini menyebabkan perilaku mencari kesenangan, seperti ngidam, ingin tahu, hingga kecanduan.
Dopamin ini jugalah yang merupakan salah satu bahan kimia dari perasaan jatuh cinta. Sayangnya, sensasi pesan teks melalui online dari seorang pria tidak ada hubungannya dengan kehidupan nyata.
Apakah kamu sedang menghadapi pria yang seperti ini? Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan jika sekarang sedang menghadapi pria seperti ini. Sahabat Fimela bisa membuat batasan seputar bertukar pesan online. Misalnya mematikan aplikasi pesan online, memberikan nomor telepon hanya ketika sudah bertemu, dan jangan langsung membalas pesannya, kecuali jika ada hal yang mendesak.
Meskipun berkirim pesan secara online memang terasa menyenangkan, pahamilah hal tersebut kadang membuang waktu. Apalagi jika pria tersebut sudah memiliki pasangan. Be wise, Sahabat Fimela.