Fimela.com, Jakarta Masalah yang menimpa musisi cover Tri Suaka dan Zinidin Zidan belum selesai. Setelah panen hujatan dan dibatalkannya beberapa jadwal manggung buntut video nyeleneh mereka meniru gaya bernyanyi Andika Kangen Band, kini keduanya terancam masalah hukum karena dianggap melanggar Undang-Undang Hak Cipta.
Ialah komposer lagu bernama Erwin Agam bersama beberapa orang yang tergabung dalam Forum Komunikasi Artis Minangkabau Indonesia (Forkami) yang memutuskan untuk melayangkan somasi pada Tri Suaka dan Zinidin Zidan karena sempat meng-cover dan mendapat keuntungan dalam bentuk monetisasi dari YouTube lagu miliknya yang berjudul Emas Hantaran. Erwin merasa dirugikan karena Tri Suaka dan Zinidin Zidan yang meng-cover lagu tersebut tanpa izin.
"Di dalam UU Hak Cipta, mereka yang memakai lagu tanpa izin disebutkan pelaku pembajakan," ujar kuasa hukum Erwin Agam, Arianto, Rabu (27/4/2022).
"Pidananya 8 tahun dan dendanya sebesar Rp1 miliar lebih," sambungnya.
What's On Fimela
powered by
Layangkan Somasi
Arianto yang juga bertindak sebagai Ketua Advokasi Forkami pun secara resmi melayangkan somasi untuk Tri Suaka dan Zinidin Zidan. Ini merupakan somasi kedua yang mereka layangkan setelah sebelumnya somasi permintaan maaf oleh Tri Suaka dan Zinidin Zidan sudah diterima, namun keduanya dianggap mengabaikan beberapa poin lain yang ada di somasi tersebut.
"Permintaan maaf kita sudah terima, tetapi untuk denda Rp 1 miliar per lagu itu belum dibalas. Itu bukan denda, tapi itu hak pencipta lagu bahwa di dalam UU Hak Cipta dijelaskan," ujar Arianto.
Ada 10 Lagu
Arianto lantas menegaskan jika sampai saat ini ada sekitar 10 penyanyi dibawah naungan Forkami yang satu sikap meminta pertanggung jawaban royalti karena lagu mereka dicover dan dikomersialisasikan oleh Tri Suaka dan Zinidin Zidan. Terlebih, saat diunggah oleh keduanya sebagai konten, jumlah viewers-nya di YouTube pun cukup banyak.
"Satu kali upload kita mintakan Rp1 miliar. Kalau lagunya sama tapi di upload berkali-kali itu tetap Rp1 miliar. Berarti kalau 10 upload, ya Rp10 miliar. Karena memang viewer-nya ada yang 12 juta viewers,” pungkasnya.