Fimela.com, Jakarta Aktor Rizky Hanggono kembali menambah filmografinya di dunia seni peran dengan bermain dalam film bergenre drama komedi. Yang menarik, pria 41 tahun itu didaulat berperan sebagai seorang pemuka agama bernama Abdullah dalam film berjudul Makelar Doa.
Ditemui saat syukuran jelang proses syuting, Rizky Hanggono merasa antusias atas produksi yang akan segera berjalan. Meski proses syutingnya akan berlangsung selama bulan Ramadan, ia mengaku siap untuk menjalaninya dengan sepenuh hati.
"Saya sudah sangat siap untuk syuting di bulan puasa. Ini sebuah perjalanan yang baik untuk saya. Saya bisa share nantinya tentang kehidupan dan kebaikan serta berusaha menuntun banyak pihak untuk berjalan di jalan kebaikan," ungkap Rizky Hanggono di Mellys Garden Cafe, Jumat (1/4/2022).
Terlebih, karakter Abdullah yang ia perankan pun memiliki keterkaitan dengan aspek rohaniah yang kental dengan nuansa Ramadan. "Momennya pas, di bulan puasa saya syuting dengan karakter ustaz yang mengajarkan kebaikan. Senang sekali," lanjutnya kemudian.
Angkat Problem Sosial
Secara garis besar, film Makelar Doa akan bercerita tentang masalah sosial yang terjadi di sebuah tempat bernama Kampung Maksiat. Di situ kemudian terjadi akulturasi budaya antara sehingga memberikan bumbu komedi yang menyegarkan namun tetap menggambarkan kondisi sosial yang ada di tengah-tengah masyarakat.
"Drama komedi yang akan kita buat bukan komedian konyol. Kita akan tampilkan sebuah cerita tentang masalah sosial yang ada di Indonesia dengan bumbu komedi yang menyegarkan," jelas Farid Ongky dalam kesempatan yang sama.
Tentang Filmnya
Film Makelar Doa sendiri diproduksi oleh Anak Bangsa Pictures dengan sosok Farid Ongky sebagai sutradara, Produser Harry Pole dan didukung oleh Eksekutif Produsernya H.A Paradian. Selain Rizky Hanggono, beberapa nama yang juga terlibat di dalamnya antara lain Ferry Ardiansyah, Tamara Tyasmara seta ada bang Mastur, Ence Bagus, Loly Lovely dan banyak lagi.
Proses syutingnya sendiri akan mengambil lokasi di sebuah tempat di kawasan Bogor, Jawa Barat. Dikatakan Ongky, setelah produksi selesai, ia siap melakukan kerjasama dengan berbagai platform penayangan yang ada demi turut serta dalam kebangkita industri film Indonesia pasca Pandemi Covid-19 yang terjadi dalam dua tahun terakhir.
"Kita berharap proses produksi ini berjalan lancar dan seluruh pemain serta kru dalam keadaan sehat selama proses syuting di bulan puasa. Ini kita lakukan agar film nasional terus aktif memproduksi," pungkasnya.