Fimela.com, Jakarta Tanggal 26 Maret diperingati sebagai hari ulang tahun Komunitas Peduli Down Syndrome (KPDS) yang bertepatan pula dengan Hari Down Syndrome sedunia. Tahun ini KPDS menggelar acara perayaan ulang tahunnya secara virtual mengingat pandemi masih berlangsung. Tema yang diusung oleh KPDS pada perayaan ulang tahunnya kali ini adalah “ Growing In Equality – Bertumbuh Dalam Kesetaraan”.
Dalam hal ini, kesetaraan yang dimaksud adalah memandang sama penyandang down syndrome dengan masyarakat pada umumnya. Oleh karena itu KPDS mengajak masyarakat untuk lebih mengenal individu dengan Down Syndrome. Bagaimana caranya agar orang dengan Down Syndrome dapat diperlakukan setara oleh masyarakat.
Acara ini dihadiri oleh beberapa public figure antara lain Giring Ganesha dan juga Ade Rai. Giring Ganesha dan Ade Rai menyampaikan beberapa pesan bahwa dengan cinta dan dengan kepedulian maka teman-teman Down Syndrome akan semakin berprestasi. Ia berharap KPDS semakin menunjukkan perannya di masyarakat sehingga kesetaraan dapat tercapai.
KPDS Berperan Penting Dalam Menyuarakan Kesetaraan untuk Orang dengan Down Syndrome
Sementara itu Ketua KPDS, Ibu Maria Yustina Tjandrasari mengatakan bahwa orang dengan Down Syndrome bukan penderita karena mereka tidak menderita. Oleh karenanya KPDS dalam rangka Hari Down Syndrome Sedunia dan Hari Ulang Tahun ke-3 KPDS mengadakan acara ini dengan tema Bertumbuh dalam Kesetaraan agar pengabaian dan stigma negatif di masyarakat terhadap penyandang Down Syndrome semakin berkurang dan terhapuskan.
Beliau juga mengajak agar masyarakat mengenal dan mengetahui seperti apa anak Down Syndrome. Sembari juga kami mengajak orang tua dari anak berkebutuhan khusus untuk tidak malu tampil dan berusaha mengenali bakat dan kemampuan anaknya sehingga dapat ditingkatkan menjadi anak yang mandiri dan berprestasi.
Demo Memasak dan Table Manner, Salah Satu Rangkaian Acara Perayaan Ulang Tahun KPDS
Acara ini juga dimeriahkan dengan adanya sesi demo memasak Bersama Bapak William Wongso dan juga Stephanie Handojo perwakilan dari KPDS. Selain itu ada juga demo Table Manner bersama Bapak William Wongso dari Teka dan Muhamad Irfan perwakilan dari KPDS.
Dalam kesempatan kali ini juga dipertunjukkan aneka bakat anak dengan down syndrome dengan harapan para peserta menunjukkan potensi dan talenta anak Disabilitas Down Syndrome sehingga menghilangkan stigma negatif di masyarakat terhadap kelompok Down Syndrome.