5 Cara Mengatasi Rasa Takut Menghadapi Ketidakpastian

Endah Wijayanti diperbarui 15 Mar 2022, 14:45 WIB

Fimela.com, Jakarta "Ketidakpastian menimbulkan kecemasan. Ketidakpastian dan kecemasan berkaitan erat. Semakin kita cemas, semakin sulit kita menenggang ketidakpastian," tulis Matt Haig dalam bukunya, The Comfort Book saat membahas tentang ketidakpastian. Yang ia tulis pun pasti pernah kita rasakan, atau bisa jadi sedang kita rasakan saat ini.

Menghadapi ketidakpastian bisa membuat kita merasa cemas dan takut. Makin dewasa, kita makin dituntut untuk menghadapi berbagai hal yang tak menentu. Ada banyak ketidakpastian yang akan kita hadapi. Yang terjadi hari ini bisa sangat berbeda dari yang kita rencanakan. Apa yang terjadi esok hari pun bisa jauh berbeda dari bayangan kita. Kita akan selalu dihadapkan pada situasi-situasi yang penuh ketidakpastian, tapi bukan berarti kita harus terus menerus takut menghadapinya.

 

What's On Fimela
2 dari 6 halaman

1. Temukan Kenyamanan dalam Ketidakpastian

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/BaanditStudio

Bagaimana cara menemukan kenyamanan dalam ketidakpastian? Kita perlu secara sadar menerima ketidakpastian tersebut. Kita perlu secara sadar menerima realitas bahwa tak semua hal berada di dalam kendali kita. Jadi, selalu pahami ketidakpastian adalah bagian dari hidup kita.

3 dari 6 halaman

2. Nikmati Momen Saat Ini

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/wolfstudiobkk

"Kita hidup dalam sebuah logam yang berputar. Kita tidak dapat memprediksi bagaimana uang logam itu akan jatuh, tetapi kita menikmati kilauannya sewaktu uang logam itu berputar," papar Matt Haig ketika menjadikan uang logam yang berputar sebagai momen untuk dinikmati. Daripada terus tertekan dan stres dengan berbagai pikiran terkait ketidakpastian, mending kita fokus dengan momen yang ada saat ini. Mensyukuri dan menjalani hal-hal yang masih bisa kita upayakan dan lakukan di titik ini.

 

4 dari 6 halaman

3. Terima Rasa Takut yang Ada

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com

Salah satu cara terbaik menghadapi rasa takut adalah dengan menerimanya. Menerimanya dan berdamai dengannya. Bukan berarti kita terpuruk dalam rasa takut. Namun, sadari bahwa rasa takut ini alami. Hal yang wajar kita sebagai manusia merasa takut dan cemas dengan hal-hal yang tak pasti. Agar dengan demikian, kita bisa senantiasa mawas diri dan terus berupaya melakukan hal-hal terbaik yang masih bisa kita lakukan.

5 dari 6 halaman

4. Curahkan Perasaan

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/Opat+Suvi

Mungkin bisa coba curhat dengan orang terdekat dan paling kamu percaya. Uraikan rasa takut dan cemas yang dirasakan. Setidaknya dengan cara ini, hati dan perasaanmu bisa terasa lebih ringan. Sehingga bisa berpikir lebih jernih dan dapat mengambil pilihan atau keputusan yang lebih baik.

 

6 dari 6 halaman

5. Fokus pada Sisi Baik Setiap Hal

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com

Ini memang butuh latihan dan proses tersendiri, tapi bukan berarti mustahil dilakukan. Cobalah untuk senantiasa fokus pada sisi baik setiap hal. Meski ada rencana yang hancur berantakan atau kenyataan yang sangat jauh dari harapan, tetaplah fokus untuk melangkah ke depan. Ambil hikmah dan pelajaran dari yang sudah terjadi, lalu bangkit untuk menyambut hidup yang lebih baik.

Setidaknya kali ini berterima kasihlah pada dirimu sendiri yang sudah bertahan dan bisa berjuang hingga sampai ke titik ini. Memang masih akan ada ketidakpastian yang akan membuatmu cemas atau takut, tapi kamu masih selalu bisa mengupayakan hal-hal terbaik yang bisa dilakukan dalam kontrol dirimu.

#WomenforWomen