Fimela.com, Jakarta Memulai bisnis online selama pandemi mungkin menjadi salah satu cara mencari tambahan penghasilan yang menjanjikan. Selama tahu caranya dan apa yang ingin kamu jual kemungkinan banyak dibutuhkan orang, bisa jadi kamu bisa meraup cuan yang tidak sedikit dari usaha jualanmu. Tapi apa saja kira-kira hal yang perlu diperhatikan sebelum memulai bisnis online? Dilansir dari 99designs, ini sekian hal yang harus diperhatikan.
1. Pilih barang yang ingin dijadikan jualan
Putuskan apa dulu barang yang ingin kamu jual. Ada banyak sekali jenis bisnis online, kamu harus mencari tahu jualan apa yang tepat untukmu. Seringkali tidak hanya barang fisik yang bisa dijual, jasa juga bisa dikomersilkan, misalnya membuat desain, menjadi tutor dan lain sebagainya. Namun jika memutuskan menjual barang fisik, pastikan itu adalah sesuatu yang kamu sukai.
What's On Fimela
powered by
2. Lakukan riset kebutuhan pasar
Lakukan riset atau survei terlebih dahulu apakah kamu memiliki pasar yang jelas untuk menjual barangmu. Identifikasi dahulu kebutuhan di pasar dan ciptakan bisnis online yang memenuhi kebutuhan itu. Misalnya belum ada orang yang menjual cake tower unik atau coklat praline di areamu, itu bisa menjadi peluang bisnis yang bagus. Tidak masalah seberapa hebat idemu untuk bisnis online, jika tidak memenuhi kebutuhan pasar, maka itu tidak akan berhasil.
3. Bangun brand-mu
Luangkan waktu untuk membangun brand-mu. Mulai dari menentukan nama yang baik dan menarik, membuat desain logo hingga menentukan penampilan atau gaya brand. Membangun brand berarti juga menemukan apa yang berbeda antara produk jualanmu dengan produk lainnya. Mengapa orang perlu membeli barangmu, siapa saja yang menjadi target konsumenmu.
4. Siapkan modal yang cukup
Tentu modal menjadi faktor sangat penting untuk bisa memulai usaha. Mulai dulu dengan berani menyisihkan uang yang cukup untuk modal usaha. Jika kamu sudah punya pelanggan secara offline sebelumnya, maka akan lebih baik. Kamu bisa memperkirakan sendiri berapa modal yang kamu butuhkan untuk menjual barang yang ingin kamu jual. Mulai dulu dengan nominal kecil tapi tidak akan merugikan.
5. Kembangkan strategi marketing
Setelah menentukan produk jualan dan membangun brand, kembangkan strategi penjualan dengan menunjukkan kualitas produk. Kamu juga bisa mengembangkan layanan yang tak dimiliki penjual lain. Pikirkan cara kreatif untuk menarik lebih banyak konsumen, entah dengan adanya pembaruan produk setiap waktu, banyaknya varian, tampilan yang semakin bagus dan publikasi di berbagai media sosial.
6. Manfaatkan platform e-commerce
Ada banyak sekali platform e-commerce yang bisa menampung bisnis online yang kamu bangun, dan seringkali itu gratis. Gunakan semua kemungkinan yang ada untuk membuka lebih banyak peluang jualan. Pelajari juga setiap e-commerce yang ingin kamu pakai, dari situ kamu bisa melihat potensi seperti apa yang kemungkinan bisa kamu dapatkan dari setiap e-commerce.
7. Perhatikan legalitas
Akan lebih baik jika kamu juga memiliki kekuatan hukum yang akan melindungi bisnismu atau memperkuat nilai jualnya. Misalnya kamu jualan makanan, akan lebih baik jika memiliki izin PIRT, sertifikat halal atau yang lainnya. Atau mungkin kamu memiliki produk yang orisinal dan ingin mendaftarkan produkmu sebagai paten sehingga tidak ada orang yang menjiplak produkmu.
Itu beberapa hal yang harus diperhatikan jika kamu ingin memulai bisnis online.
#Women for Women