Fimela.com, Jakarta Pernikahan yang kuat membutuhkan dua orang yang saling mencintai bahkan ketika mereka berjuang melewati masa sulit bersama. Namun, pada titik tertentu romansa dalam hubungan pernikahan mungkin akan memudar.
Tentu, hilangnya romansa dalam hubungan dapat dipengaruhi oleh beberapa hal, misalnya kurang komunikasi atau rasa bosan. Nah, selain itu masih ada banyak permasalah yang dapat menghancurkan pernikahan, lho. Apa saja? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.
1. Perselingkuhan
Perselingkuhan di luar nikah adalah salah satu masalah pernikahan yang paling umum. Pengaruh perselingkuhan bisa menciptakan masalah serius dalam pernikahan. Ini dapat menyebabkan hilangnya kepercayaan dan menandai awal dari masalah pernikahan.
Kebosanan adalah alasan utama perselingkuhan dan di balik masalah pernikahan. Bosan satu sama lain adalah hal yang wajar ketika tidak ada unsur baru atau mengejutkan dalam sebuah pernikahan. Ketika pernikahan mulai tampak terlalu hambar, pasangan sering terlihat membumbui hidup mereka dengan pria/ perempuan lain.
What's On Fimela
powered by
2. Kurangnya Komunikasi
Inti dari setiap hubungan terletak pada komunikasi yang efektif. Dengan jadwal kerja yang padat, pekerjaan rumah tangga, dan mengurus anak, komunikasi antar pasangan jarang terjadi. Salah satu masalah pernikahan yang lebih umum adalah tidak adanya pembicaraan. Tidak ada percakapan yang mendalam, tidak ada berbagi sedikit suka dan duka.
3. Gagal Menghargai Pasangan
Ketika kamu telah menghabiskan begitu lama dalam suatu hubungan, kata-kata yang menjatuhkan kadang bisa membuat hubungan lebih mudah hancur seiring waktu. Ini adalah salah satu masalah pernikahan yang umum. Pasangan lupa bahwa beberapa kata penghargaan selalu memiliki kekuatan yang luar biasa untuk membawa perubahan dan menjauhkan masalah pernikahan.
4. Kurangnya Keintiman
Hubungan intim dalam pernikahan adalah kunci untuk hubungan yang sehat. Berkurangnya gairah hubungan intima tau melepaskan emosional, menyebabkan kehidupan seksual tidak memuaskan. Jika hal ini terjadi, salah satu pasangan akan mencari kepuasan seksual dari orang lain dan mengarah pada perselingkuhan dan perzinahan.
5. Masalah Keuangan
Keuangan bisa menjadi masalah besar dalam pernikahan dan dapat mengancam hubungan jangka panjang. Baik suami maupun istri sama-sama mengatur keuangannya sesuai keinginan masing-masing. Hampir selalu ada pinjaman yang harus dilunasi, investasi yang harus dilakukan, nafsu materialistis yang harus dipuaskan. Dan, pasangan sering berdebat tentang siapa yang harus mengontrol saldo bank. Hal ini juga dapat memengaruhi keharmonisan dan keutuhan hubungan pernikahan.
Well, dari beberapa masalah tersebut, tentu masih ada permasalahan lain yang dapat mengahncurkan hubungan. Meski demikian, ada beberapa hal juga yang dapat memperbaiki dari masalah tersebut.
#WomenforWomen