Diary Fimela: Cerita Miss Sambel Dalam Waktu Sebulan, Produknya Langsung Dikenal di Luar Negeri

Anisha Saktian Putri diperbarui 14 Jan 2022, 10:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Sambal menjadi pendamping makanan paling favorit bagi masyarakat Indonesia. Meski pedas, namun dapat menggugah seleras makan. 

Maka tak heran jika sambal menjadi favorit. Bahkan bukan hanya terkenal di Indonesia, bisnis sambal bisa dikenal hingga mancanegara.

Misalnya saja Miss Sambel, produk asli Lamongan yang justru lebih dikenal di luar negeri. 

Jingga, sang pemilik mengatakan baru sebulan launching permintaan dari luar negeri justru sudah mengular dan padat merayap. Ia mengatakan jika hal tersebut bukan terjadi secara tiba-tiba.

“Semua memang sudah direncanakan dengan sangat matang,” ujar Jingga kepada Fimela.com.

Produk Miss Sambel tercatat dari bulan Agustus sampai Desember 2021 sudah terjual sebanyak 23.000 botol, dengan reseller yang tersebar di Hongkong, Taiwan, Singapura dan Malaysia.

2 dari 3 halaman

Diperkenalkan lewat media sosial

Diary Fimela: Cerita Miss Sambel Dalam Waktu Sebulan, Produknya Langsung Dikenal di Luar Negeri

Produk Miss Sambel ini berasal dari Lamongan, dibesarkan di Malang, dan dikembangkan di Surabaya.

Uniknya produk ini diperkenalkan melalui media sosial yang mentargetkan pelanggan orang-orang Indonesia yang sedang bekerja di luar negeri yang tentu kangen dengan dunia persambelan asli Indonesia.

“Hampir tidak pernah putus untuk kirim produk ke luar negeri,” kata Jingga

Miss Sambel sudah merambah ke negara-negara seperti Jepang, Korea, Arab Saudi, Taiwan, Malaysia dan masih banyak yang lainnya.

“Dan anehnya, justru mereka-mereka yang sudah pernah merasakan produk ini di luar negeri, mereka memperkenalkannya ke keluarga mereka yang berada di dalam negeri,” paparnya. 

Sebuah strategi pemasaran yang tidak biasa. Tapi bisa berdampak bagus dalam penjualan Miss Sambel di dalam negeri.

3 dari 3 halaman

Kelebihan Miss Sambel

Resep sambal terasi tomat rebus./Copyright shutterstock.com/id/g/patera

Jingga menuturkan bagi para pecinta sambal, Miss Sambel ini sangat beda dibandingkan dengan sambal-sambal lainnya.

Sehingga Miss Sambel hadir dulu ke luar negeri untuk memvalidasi kelezatannya, baru langlah selanjutnya adalah meramaikan kancah persambalan di dalam negeri.

Produk Miss Sambel bisa cepat dikenal karena memang sekarang era media sosial yang tidak terbatas lintas negara. Semua informasi bisa dengan mudah didapat, termasuk dalam rangka mengenalkan produk ini.

“Alhamdulillah selama ini para pecinta Miss Sambel, hampir semua melakukan repeat order,” tutur Jingga.

Tagline-nya pedasnya bikin kangen ternyata bukan isapan jempol semata, hal tersebut benar-benar nyata terbukti. Banyak diantara pembeli yang kembali membeli untuk dihadiahkan ke orang lain.

“Langkah selanjutnya dari Miss Sambel adalah memantabkan untuk strategi pemasaran di dalam negeri setelah dikenal di luar negeri,” ujar Jingga

#womenforwomen