Memahami tentang Mikrobioma dan Kaitannya dengan Kondisi Kulit

Annissa Wulan diperbarui 28 Jan 2022, 20:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Secara umum, jenis kulit yang paling umum adalah sensitif, normal, kombinasi, berminyak, dan berjerawat. Kulit bereaksi terhadap lingkungan dan pemahaman ini memengaruhi cara kita merawat kulit.

Saat bicara lebih jauh tentang jenis kulit, kamu mungkin mengetahui lebih banyak tentang ketidakseimbangan kulit, ekosistem kulit, dan peran mikrobioma dalam mengaturnya. Kondisi kulit biasanya muncul sebagai jerawat, dehidrasi, jaringan parut, pigmentasi, rosacea, eksim, atau kapiler yang rusak.

Menyesuaikan rejimen perawatan kulit bisa memperbaiki dan menyeimbangkan kondisi dan membantu meningkatkan kesehatan kulit. Ada banyak faktor yang berperan dalam kesehatan kulit secara keseluruhan, seperti dilansir dari byrdie.com.

Kulit bergerak melalui berbagai keadaan ketergantungan yang mencakup siklus hormonal, tingkat stres, paparan sinar matahari, atau kualitas tidur. Pasar produk skincare seringkali hanya berfokus pada jenis kulit.

Kesehatan kulit juga sangat terkait dengan kesehatan mikrobioma usus. Usus memiliki dampak yang signifikan pada peradangan.

Tanpa mengakui mikrobioma usus, tidak akan mikrobioma kulit. Jika ada disfungsi pada mikrobioma usus, ini akan berdampak pada mikrobioma kulit.

 

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Jadi seperti apa merawat mikrobioma usus?

Simak di sini hubungan erat antara mikrobioma dan kondisi kulit.

Secara proporsional, mempertimbangkan kesehatan dan komposisi pola gaya hidup dan nutrisi. Nutrikosmetik mengacu pada kategori suplemen yang bertujuan untuk mengatasi kesehatan kulit, rambut, dan kuku.

Ini bisa mencakup hal-hal, seperti antioksidan, kolagen, anti-peradangan, dan bahkan suplemen yang menargetkan dukungan gula darah dan mikrobioma secara langsung. Suplemen nutrisi bisa mendukung dan meningkatkan mekanisme esensial yang membantu fungsi tubuh dan kulit secara optimal.

Meningkatkan kadar kolagen membantu meningkatkan tingkat kelembapan dan elastisitas, yang terbukti mengurangi munculnya kerutan dan garis halus. Sedangkan seng membantu mendukung pemeliharaan penting kulit.

Tapi bukan berarti suplemen adalah satu-satunya cara untuk mengisi dan merawat kulit. Diet seimbang, gaya hidup, dan rutinitas perawatan kulit akan bekerjasama untuk meningkatkan tampilan kulit luar dan dalam.