Setelah Memiliki Anak, Kusadari Perjuangan Seorang Ibu Sungguh Luar Biasa

Endah Wijayanti diperbarui 29 Des 2021, 10:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Selalu banyak cinta dan hal istimewa dalam hubungan seorang anak dan ibu. Mungkin tak semuanya penuh suka cita, sebab ada juga yang mengandung duka lara. Masing-masing dari kita pun selalu punya cerita, seperti tulisan yang dikirimkan Sahabat Fimela untuk mengikuti Lomba Ungkapkan Rasa rindu pada Ibu di Share Your Stories Bulan Desember ini.

***

Oleh: Nur'aini Erna Rostiaminasih

Karanganyar, 24 Desember 2021

Untuk Ibuku Tercinta, 

Assalamu'alaikum,

Ibu, apa kabar? Semoga ibu selalu sehat dan senantiasa dalam lindungan Allah SWT. Aku di sini juga dalam keadaan sehat dan selalu bahagia bersama imamku dan dua jagoan yang super aktif. Mereka berhasil membuatku merasa lelah dan bahkan aku pernah merasa gagal dalam mendidik kedua putraku. Aku bisa merasakan lelah yang ibu rasakan sewaktu mendidikku dulu. Semua itu ternyata tidak mudah dan butuh perjuangan.

Ibu, aku minta maaf karena dari kecil hingga sekarang aku masih membuatmu merasa lelah. Aku juga ingin seperti mereka yang bisa membuat lukisan senyum di wajah Ibu mereka. Kebanggaan memiliki anak yang sukses dan berhasil menggapai cita-cita mereka. Tapi, hingga sekarang aku belum bisa melihat seulas senyum di wajahmu, Ibu. Aku belum bisa membuat Ibu merasa bangga memiliki anak seperti aku. 

 

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Terima Kasih dan Maaf

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/tongpatong

Terima kasih aku ucapkan dari sanubariku yang paling dalam karena Ibu sudah sabar dan tak pernah mengeluh lelah merawat dan membimbingku waktu kecil. Pengorbananmu begitu besar dan sungguh tidak ternilai. Ibu mempertaruhkan hidup dan mati demi lahirnya seorang aku. 

Ibu, suatu saat nanti aku pasti bisa membuat Ibu bangga dan tersenyum menatap keberhasilanku. Waktu yang bergulir akan membuktikan janjiku padamu, Ibu. Maafkan anakmu ini jika belum bisa membuat ibu merasa bahagia. Aku cinta Ibu untuk selamanya. 

Anakmu Tersayang, 

Nur'aini Erna

#ElevateWomen