Jatinangor Sumedang Dilanda Banjir Bandang, Warga Selamatkan Diri ke Atap Rumah

Nabila Mecadinisa diperbarui 26 Des 2021, 12:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Banjir bandang kembali terjadi. Kali ini, banjir melanda kawasan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, dan Cileunyi, Kabupaten Bandung, pada Jumat 2021, sore. Banjir yang terjadi ini akibat dua aliran, Sungai Cikeruh dan Sungai Cibeusi. 

Sejumlah rumah mengalami kerusakan dan 4 desa terdampak terjangan derasnya arus banjir yang berasal dari dua sungai.  Desa yang diterjang banjir yaitu, Desa Cipacing dengan tinggi 1,5 meter.

Adapun warga yang terjebak benjir berusaha menyelamatkan diri dari banjir dengan naik ke atap rumah. Tak terkecuali, anak-anak yang turut ikut naik ke atap. 

 

 

 

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Tidak ada korban jiwa

Ilustrasi Banjir Credit: pexels.com/Matthew

Bahkan video banjir juga banyak tersebar di media sosial, tentunya membuat banyak warganet yang mendoakan keselamatan warga yang terdampak banjir. Kapolsek jatinangor Kompol Aan Supriatna menyebutkan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

"Saat ini TNI, Polisi, BPBD Sumedang dan warga berupaya mengevakuasi barang-barang dan menyedot air dengan pompa mesin yang masih merendam rumah warga," tuturnya.

 

3 dari 3 halaman

Faktor hujan dan pembangunan tol

Ilustrasi Banjir | unsplash.com/@jonfordphotos

Selain hujan, hasil asessmen, juga menyebutkjan jika banjir terjadi imbas adanya proyek Tol Cisumdawu. "Dari hasil asessmen ada banjir lumpur yang masuk ke permukiman warga dan sawah itu akibat aktivitas pembangunan Tol Cisumdawu," kata Rully, Supervisor Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)

 

 

#Elevate Women