3 Permasalahan Kulit Wajah Pada Perempuan yang Sering Terjadi

Novi Nadya diperbarui 16 Des 2021, 09:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Permasalahan kulit wajah pada perempuan yang sering terjadi di antaranya kusam, jerawat, dan penuaan dini. Ketiganya menjadi penghalang para perempuan memiliki kulit sehat dan bercahaya yang menjadi tren sepanjang masa.

Lalu, apa, sih, penyebab dari tiga permasalahan kulit wajah para perempuan yang sering terjadi? Pertama wajah kusam, padahal kulit kita terus-menerus melepaskan sel-sel kulit mati, tetapi jika prosesnya tidak bekerja secara efisien, maka kulit terlihat lesu, lelah, dan tidak sehat. 

Salah satu penyebab kulit kusam adalah kurang terhidrasi. Dehistrasi menurunkan volume aliran darah ke kulit dan membuat kita terlihat pucat atau seperti orang sakit. 

Meski sepertinya dehidrasi bisa diselesaikan dengan minum segelas air, melansir dari goodhousekeeping, dokter kulit Prystowsky, M.D, Ph.D, menganjurkan untuk melihatnya sebagai investasi jangka panjang. Gagal memberikan kulit hidrasi yang dibutuhkan secara terus-menerus dapat menyebabkan kerusakan permanen seperti garis-garis halus, kulit kendur, bahkan sisik akibat dehidrasi kronis yang parah.

 

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Jerawat pada perempuan dewasa

Seperti apa keampuhan serum yang mampu mengatasai berbagai permasalahan wajah dari jerawat hingga kulit kusam?/dok. unsplash mathilde/paulynn/shutterstock

Permasalahan kedua pada kulit wajah pada perempuan yang sering terjadi adalah jerawat. Jerawat tak mengenal usia, saat banyak orang berpikir masalah tersebut telah ditinggalkan di masa remaja, nyatanya banyak perempuan yang memiliki jerawat di usia 30 tahun ke atas. 

Faktor utama yang menyebabkan jerawat untuk remaja dan dewasa di antaranya produksi berlebih dari jenis minyak yang dikenal sebagai sebum. Oleh kulit. Lalu kelebihan sel kulit mati yang akhirnya menyumbat pori-pori dan adanya sejumlah besar bakteri penyebab jerawat, terdapat di dalam pori-pori yang tersumbat.

Ketiga adalah penuaan dini, apa penyebabnya? Seperti banyak kondisi biologis, genetika berperan dalam seberapa cepat kita menua. Tetapi faktor gaya hidup tertentu dapat mempercepat laju pemendekan telomer. 

Saat terjadi pada kulit, paparan sinar matahari adalah faktor eksternal paling signifikan dalam penuaan. ro.co menulis sekitar 80 persen penuaan kulit wajah disebabkan akibat sinar matahari dan ultraviolet.

Selain itu, merokok juga dikaitkan dengan penuaan kulit yang dipercepat karena dapat merusak serat kolagen dan elastin di kulit. Sementara itu, penyebab terbesar lainnya adalah faktor gaya hidup seperti diet, olahraga, konsumsi alkohol, sampai stres yang berkontribusi pada penuaan kulit secara dini.

Tertarik untuk mengulas topik ini lebih lanjut? Yuk, Jangan lewatkan acara “Solusi Multi Problem untuk Kulit” bersama dr Listya Paramita, Sp.KK dan Maria Bintang ( Brand Manager Implora) 

Segea daftar di sini secara gratis.

#ElevateWomen