Fimela.com, Jakarta Anneth Delliecia jadi penyanyi yang bisa menyentuh hati jutaan orang lewat karya. Pelantun mega hits Mungkin Hari Ini Esok atau Nanti ini pun hadir di penghujung tahun dengan cerita baru.
Cerita itu dituangkan lewat sebuah single teraru berjudul Takkan Berhenti Mencintaimu. Ini menjadi kabar menggembirakan bagi Annetherz, sebutan fans Anneth yang tak hanya berada di Indonesia, tapi juga Malaysia hingga Brunei Darussalam.
Lagu “Takkan Berhenti Mencintaimu” diciptakan oleh Anneth sendiri. Bercerita tentang seseorang yang selalu memberikan cinta dan dukungan kepada yang tercinta meskipun banyak rintangan dan halangan yang harus dihadapi. Pesan Kesetiaan dan pengabdian dalam lagu ini adalah sebuah pesan moral yang relate dengan masa sekarang.
Perkuat Musik dan Visual
Di tengah masa pandemi yang sangat rentan dengan isu perpecahan/perpisahan. Anneth mencoba untuk membuat sebuah karya yang memiliki potensi dua kekuatan besar yakni dari aspek musik dan visual. Ia berharap bisa memberikan cara pandang tentang bagaimana melihat cinta dan keadaan dari sisi yang baik.
Mengangkat tema tentang hubungan 2 manusia dengan perspektif unik, penggambaran cerita dalam lagu ini dibuat dengan bahasa kehidupan sehari-hari oleh Anneth, pencipta lagu dalam “Takkan Berhenti Mencintaimu”. Lagu terbarunya ini semakin mengukuhkan Anneth sebagai pencipta lagu yang layak diperhitungkan di kancah musik indonesia dan mancanegara meskipun ia masih berusia 16 tahun.
“Lagu ini terinspirasi dari pengalaman pribadi aku. Dan aku juga liat pengalaman dan kisah orang-orang di sekitar aku. Lagu ini bercerita tentang unconditional love atau cinta tanpa syarat. Bagaimana kita mencintai seseorang dengan setulus hati di susah senangnya mereka, di baik buruknya mereka, dimana kita selalu ada untuk mereka”, jelas Anneth tentang single barunya ini.
Pemilihan Lagu
Bersama Jeffrey Stefanus (Penata Musik “Mungkin Hari Ini Esok Atau Nanti”) dan Dinno Taruprajoko (A&R Rans Music), Anneth seperti melepas suatu ide baru tentang kepenulisan lirik. Keberaniannya membubuhkan pilihan kata yang lebih dewasa namun tetap relate dengan usia para fans-nya.
“Awalnya lagu yang mau di rilis bukan lagu ini, tapi saat rekaman lagu yang sebelumnya kok aku merasa lebih sreg ke lagu yang ini untuk dijadikan single aku selanjutnya. Kalo kesulitan pas rekaman, karena lagu ini tuh bukan lagu yang menggelegar gitu, tapi lebih ke lagu yang manis jadi lumayan lama nyari improvisasi yang tepat”, ungkap Anneth.
Anneth berharap lagu ini bisa mewakilkan perasaan banyak orang yang mendengarkan untuk bisa menyampaikan rasa sayang kepada orang yang dicintai. “Semoga pesan di lagu ini bisa tersampaikan ke semua orang dan mendapat respon yang baik seperti lagu ‘Mungkin Hari Ini Esok Atau Nanti’. Dan doain aja tahun depan aku bisa punya karya albumku sendiri”, tutup Anneth.