Fimela.com, Jakarta Aktris Tya Ariestya menjadi salah satu public figur yang memilih proses bayi tabung untuk memiliki anak. Kini, ia dan sang suami, Irfan Ratinggang sudah memiliki dua anak dari program bayi tabung yang dijalani. Keputusannya untuk menjalani program bayi tabung pun ternyata bukan hal yang mudah.
Saat sesi talkshow bertajuk My Miracle Journey, perempuan 35 tahun bercerita jika keputusannya dan sang suami untuk melakukan program bayi tabung tak lama pasca menikah didasari sebuah cerita yang terbilang memilukan. Pada tahun 2014, beberapa bulan sebelum menikah, ia dinyatakan mengalami gangguan hormonal yang menyebabkan siklus menstruasinya tidak teratur dan sempat ingin membatalkan rencana pernikahan.
"Jadi sebelum nikah aku menstruasi nggak teratur, pernah 4 bulan sekali. Pas mau nikah aku ngeluh nggak enak badan, akhirnya aku cerita sama calon suami waktu itu soal telat menstruasi itu. Akhirnya kita ke dokter kandungan dan setelah di cek suspect PCOS. Kaget, pas googling (PCOS) 3 kali lebih sulit hamil dan 3 kali potensi keguguran. Aku ngomong ke calon suami nggak usah nikahin aku lah," ungkap Tya Ariestya saat peresmian Klinik Fertilitas Indonesia hasil kerjasama OMDC Healtcare dan Morula di kawasan Warung Buncit, Jakarta Selatan, Rabu (8/12/2021).
What's On Fimela
powered by
Terbantu
Beruntung bagi Tya, kesedihannya saat dinyatakan suspect PCOS yang bisa menyebabkan dirinya sulit mendapat momongan melalui cara alami di respon baik oleh Irfan Ratinggang. Selain pria yang kini menjadi suaminya itu, salah satu pihak yang ikut membantu untuk mengangkat moralnya untuk bisa memiliki anak adalah tim medis dari Morula yang memang fokus untuk memberikan pelayanan kesehatan reproduksi.
"Setelah menikah kita ke dokter kandungan dan ketemu dokter di Morula, akhirnya dokter menyarankan di case aku better bayi tabung. Jadi saat aku 29 tahun disarankan bayi tabung, aku nggak mau nunggu karena waktu terus berjalan, kenapa mesti tunggu? kenapa nggak disegerakan kalau ada kesempatan, rejeki," tuturnya.
Apresiasi
Sebagai salah satu perempuan yang sempat mengalami masalah dalam hal reproduksi Tya Ariestya menganggap pentingnya ada layanan informasi publik yang bisa mengakomodir setiap keluhan pasangan yang kesulitan untuk memiliki anak. Ia pun lantas mengapreasi kehadiran Klinik Fertilitas Indonesia dari OMDC Healthcare yang berkomitmen untuk membantu banyak pasangan yang mengidamkan hadirnya momongan.
"Aku jadi langganan dari OMDC cuma punya 2 poli sampai berkembang seperti sekarang dan ada layanan healthcare juga sama Morula, aku salah satu yang seneng karena niatnya itu kebaikan. Aku adalah orang yg paling bahagia OMDC Healthcare bisa gabung dengan Morula, jadi aku bisa support karena ini bagian dari keluarga," ucapnya.
Tentang Kerjasamanya
Bekerjasama dengan Morula Indonesia, Klinik Fertilitas Indonesia dari OMDC Healthcare sendiri berkomitmen untuk membantu pasangan suami-istri yang kesulitan mendapatkan anak. Selain tindakan inseminasi buatan, klinik yang sudah hadir di beberapa kota di Indonesia itu juga mengakomodir konsultasi program kehamilan.
"Saya sangat memahami segala perjuangan para pasangan yang kesulitan memiliki keturunan, sehingga sungguh sebuah kebahagiaan bagi kami dapat mempersembahkan ini. Semoga layanan baru OMDC ini dapat menjangkau lebih banyak pasangan dan membantu perjuangan untuk mendapat buah hati," ucap drg. Oktri Manessa selaku founder OMDC group.