Fimela.com, Jakarta Varian virus Covid-19 berjenis Omicron tengah jadi perbincangan hangat di seluruh dunia. Pasalnya, di beberapa negara varian ini menyebar dengan sangat cepat. Bahkan negara tetangga seperti Singapura dan Malysia hingga Thailand juga sudah mendeteksi kehadirannya.
Beberapa waktu lalu viral di media sosial beredarnya kabar dugaan varian Omicron sudah masuk ke Indonesia, Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi angkat bicara guna memastikan hingga saat ini varian virus Corona yang baru tersebut belum terdeteksi di Indonesia.
Dilansir dari Liputan6.com, Nadia menegaskan bahwa pemerintah gencar secara intensif melakukan pemeriksaan Whole Genome Sequencing (WGS) dan dari hasil pemeriksaan tersebut, tidak terdeteksi adanya varian baru Omicron.
Selain itu, Nadia pun turut mengklarifikasi terkait dugaan informasi mengenai empat warga DKI Jakarta sepulang dari luar negeri terpapar varian Omicron yang disampaikan Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi setelah keempat warga tersebut melakukan pemeriksaan sample di Lab Laboratorium Farmalab, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Ia juga mengimbau agar masyarakat tetap waspada.
Ia menambahkan, informasi ini sekaligus mengklarifikasi sejumlah pemberitaan yang mengatakan ada pasien terpapar varian baru Omicron. Namun demikian, pemerintah akan terus mengingatkan masyarakat agar tetap waspada dan jangan sampai lengah dalam menjalankan protokol kesehatan yang ketat.
Dugaan Munculnya Varian Omicron
Dilansir Liputan6, Kamis (9/12), Nadia menyebut kabar empat warga DKI Jakarta terpapar varian baru Covid-19 Omicron dipastikan tidak benar. Sampai saat ini, Indonesia belum mendeteksi adanya kasus varian Omicron.
Saat ini yang terpenting adalah kerjasama dari seluruh masyarakat, untuk tetap perlu berhati-hati dan terus menjaga protokol kesehatan dengan ketat serta segera melakukan vaksinasi. Pemerintah akan memantau varian Omicron yang memang perlu diwaspadai.
Penting untuk diketahui, penyebaran virus Covid-19 varian Omicron ini sangat cepat berdasarkan dialog Dispilin Masker dan Vaksinasi Cegah Omicron. Nadia juga menginformasikan bahwa jumlah yang melaporkan varian Omicron sudah hampir 45 negara.
Ada fakta-fakta lainnya juga yang membuat kita semua harus meningkatkan kewaspadaan. Seperti dari sejumlah negara yang sudah mendeteksi kehadiran varian ini, terdapat kasus di mana orang yang terpapar varian Omicron tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri sebelumnya. Sehingga dengan demikian, masyarakat yang tidak berpergian pun harus tetap waspada, ditambah dengan iringan kebijakan pemerintah dalam pengetatan perbatasan Indonesia.
Penulis: Atika Riyanda Roosni
#Elevate Women