Fimela.com, Jakarta Jaz Hayat, solois berdarah Brunei Darussalam terus menancapkan kariernya di industri musik Indonesia. Tak lama setelah merilis lagu Lucky Ones, pria 28 tahun itu hadir lagi dengan single berjudul Aku Butuh Kamu.
Lagu Aku Butuh Kamu merupakan single kedua yang dirilis Jaz di tahun 2021 ini. Lagu tersebut sekaligus menjadi realisasi kolaborasi Jaz bersama pencipta lagu bernama Bona Pascal.
"Aku sudah kenal Jaz dari dua tahun lalu dan pernah bilang kalau aku mau buat lagu untuk dia. Karena kesibukan masing-masing, akhirnya baru kesampaian di tahun ini," kata Bona Pascal dalam keterangan tertulis yang diterima FIMELA.
What's On Fimela
powered by
Masih Berkaitan
Lebih lanjut, Jaz menjelaskan jika lagu Aku Butuh Kamu masih ada kaitannya dengan single Lucky Ones yang berbicara tentang quarter life crisis. Meski lahir dari dua pencipta lagu yang berbeda, namun Jaz menyebut jika dua singlenya itu masih berada di satu benang merah yang sama.
"Aku membayangkan seseorang yang harus menghadapi masa-masa sulit, entah itu quarter life crisis atau masalah lain, dan sadar bahwa pasangannya selama ini adalah yang terbaik baginya. Alih-alih menghadapinya sendirian, dia butuh pasangan hidupnya untuk selalu memberinya semangat," ujar Jaz.
"Lagu ini memang dibuat dengan menyesuaikan karakter musik Jaz, yaitu pop balada dengan sedikit sentuhan jazz dan RnB. Mungkin, ada sedikit perbedaan dari lagu-lagu dia sebelumnya karena setiap lagu punya nyawa masing-masing. Tapi, yang terpenting adalah pesan yang terkandung di dalam lagu itu bisa diterima oleh pendengarnya," timpal Bona.
Gambaran Visualnya
Secara garis besar, lagu Aku Butuh Kamu menceritakan tentang sosok pendamping hidup yang selalu ada di saat susah mau pun senang. Hal itu disebut Jaz memiliki kaitan dengan lagu Lucky Ones yang bercerita tentang quarter life crisis yang banyak dialami orang-orang.
Kesamaan tema itu pula yang akhirnya memunculkan ide untuk mengerjakan music videonya secara bersamaan. Bagoes Tresna Adji, yang selaku sutradara lantas memilih konsep perjalanan untuk memperlihatkan keterkaitan yang ada di dua single tersebut.
"Aku suka dengan proses syutingnya yang seru. Mengerjakan dua klip dalam satu minggu memang butuh kerja keras, namun aku puas setelah melihat hasil akhirnya. Mudah-mudahan, sambutan pencinta musik Indonesia terhadap single ini sama positifnya dengan Lucky Ones dan juga suka dengan video klipnya," tuturnya.