Fimela.com, Jakarta L'Occitane en Provence atau yang lebih dikenal dengan L'Occitane merupakan sebuah brand kecantikan asal Prancis yang mengedepankan wewangian di setiap produknya. L'Occitane sendiri didirikan pada 1976 oleh Oliver Baussan dengan maksud melestarikan tradisi kampung halamannya, Provence, Prancis.
Nama L'Occitane sendiri memiliki arti wanita Occitania. Daerah ini ada selama Abad pertengahan yang mencakup Prancis Selatan, Spanyol, dan Itali utara. Occitan merupakan bahasa asli dan masih digunakan sebaagai bahasa kedua di beberapa daerah.
Kala itu, Olivier Baussan baru berusia 23 tahun untuk melakukan ekstraksi minyak dari rosemary dan lavender liar menggunakan metode distilasi uap. Minyak hasil ekstrasi ini kemudian ia jual di pasar di Provence.
Inovasi produksi sabun tradisional
Tidak berhenti menjual minyak ekstraksi bunga, Baussan mengaplikasikan minyak wewangian ini untuk menjadi sebuah produk siap pakai. Ia menggunakan sebuah pabrik sabun tua untuk menghidupkan kembali seni tradisional pembuatan sabun Marseille di Manosque. Di sinilah, Baussan mengeksplor pembuatan sabun tradisional dengan bahan dasar sayuran.
Mulai dikenal dan sukses di dunia kecantikan, L'Occitane resmi membuka pabrik dan butik pertamanya pada 1981 di Volx, sebuah desa di Provence. Kini, L'Occitane telah hadir di lebih dari 90 negara di dunia dan terkenal dengan produk perawatan wajah, tubuh, dan wewangian alami.
Keberhasilan L'Occitane mempertahankan tradisi yang ramah lingkungan membuatnya masuk ke dalam nominasi Fimela Magnificent Environmental Brand. Vote L'Occitane sebagai brand favorit kamu, di sini.
Simak video berikut ini
#elevate women