Menghadapi Pandemi Tak Mudah, tapi Bisa Bertahan Hingga Saat Ini Sudah Luar Biasa

Endah Wijayanti diperbarui 08 Nov 2021, 08:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Di bulan Oktober yang istimewa kali ini, FIMELA mengajakmu untuk berbagi semangat untuk perempuan lainnya. Setiap perempuan pasti memiliki kisah perjuangannya masing-masing. Kamu sebagai perempuan single, ibu, istri, anak, ibu pekerja, ibu rumah tangga, dan siapa pun kamu tetaplah istimewa. Setiap perempuan memiliki pergulatannya sendiri, dan selalu ada inspirasi dan hal paling berkesan dari setiap peran perempuan seperti tulisan Sahabat Fimela yang diikutsertakan dalam Lomba Elevate Women: Berbagi Semangat Sesama Perempuan di Share Your Stories Bulan Oktober ini.

***

Oleh: Mia Amelinda

Tentu tidak asing dengan mental health issues masih dianggap remeh bagi sebagian orang. Sulit sekali rasanya untuk membicarakannya di depan keluarga yang seharusnya menjadi circle terdekat.

Seringkali mental health issues masih dikaitkan dengan kurang dekat dengan Tuhan, kurang bersyukur, dan sebagainya. Apalagi kalau berbicara dengan generasi yang lebih tua kerap kali dianggap tidak menghargai perjuangan orang tua. Ingin rasanya marah maupun kesal. Namun, melampiaskan amarah tidak akan berbuah apa pun. Punya mental health issues terlebih situasi sedang pandemi, rasanya berlipat-lipat perjuangannya. Selain itu, tentunya keadaan pandemi yang sangat berdampak ke penghasilan. 

Namun, sejak pandemi tahun lalu saya mengikuti kelas-kelas online atau pun mulai lagi untuk belajar di isu-isu sosial. Sangat relate dengan keadaan saya pribadi sesungguhnya. Berdiskusi dengan orang-orang yang tentunya menginspirasi.

 

 

 

2 dari 2 halaman

Berupaya Tetap Kreatif

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/Svetlana+Sokolova27

Keadaan tidak dapat bertatap muka bukan penghalang. Setelah mengikuti beberapa kelas akhirnya saya menemukan impian saya. Saya ingin melanjutkan sekolah dan belajar lebih dalam mengenai mental health issues serta isu-isu sosial terlebih dikaitkan dengan kejahatan. Saya ingin masalah-masalah yang terjadi di hidup saya alami menjadi titik balik. Ya kalau bisa sekalian dijadikan salah satu bahan untuk esai sekolah nanti.

Sebenarnya, dipikir-pikir pandemi ini mengubah hidup saya ke arah yang lebih baik. Berat memang tapi banyak hal positif yang dapat dilakukan selagi dunia belum berjalan seperti sediakala. Membuat konten Instagram terkait isu sosial dan makeup dalam bersamaan membuat saya punya peluang baru. Makeup artist tetap saya jalani tapi ternyata saya dapat menemukan bakat lainnya. Tentunya kejadian ini malah membuat saya semakin semangat. Ditambah lagi banyak teman-teman yang mendukung. 

Dampak pandemi membuat saya semakin kreatif untuk berkarya. Membuat konten selain untuk pekerjaan tetapi untuk persiapan mendaftar sekolah. Banyak belajar dari teman-teman dan mengikuti banyak kelas. Tentunya lingkungan yang baik akan mendukung kita ke arah yang lebih baik. Sebenarnya banyak sekali hal lainnya yang menjadi kebiasaan baru saya dan untuk mengupgrade diri saya.  Sulit pasti tapi berkat dukungan teman-teman rasanya jauh lebih mudah. 

 

#ElevateWomen