Fimela.com, Jakarta Sebuah lompatan baru dilakukan oleh Aldi Taher. Selama ini dikenal dengan aksi yang 'nyeleneh' di media sosial, kini dirinya bermain dalam sebuah flm berjudul Bisikan Jenazah. Tak hanya menjadi pemeran, namun Aldi juga menjadi sutradara.
"Jujur ini pengalaman baru, biasanya saya sebagai pemain, sekarang saya nulis naskah, direct juga. Ini juga syuting di Malaysia full," kata Aldi Taher di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (2/11/21).
Sebagai sutradara, Aldi Taher mengatakan bahwa tak mudah ketika membesut film ini. Apalagi ketika film ini juga melibatkan pemeran asal Negeri Jiran. Ia pun merasa bersyukur karena akhirnya bisa menyelesaikan film tersebut.
"Tingkat kesulitan nggak mudah. Saya direct aktris kawakan di Malaysia yang punya 5 juta followers. Itu tantangan, berkat doa semua teman-teman bisa rampung 90 menit film Ini. Insya Allah tayang di lima negara," papar Aldi Taher.
What's On Fimela
powered by
Dipercaya Produser
Sementara itu, produser film Bisikan Jenazah, Arbi Leo mengatakan bahwa Aldi Taher memiliki talenta dan bakat di bidang perfilman. Karenanya, ia mendaulat Aldi sebagai sutradara juga selain juga menjadi pemain.
"Aldi Taher itu punya talenta dan bakat yang hebat di industri entertainment ini. Aku melihat itu dari Aldi. Dia mempunyai banyak ide-ide dan kemampuan aktingnya yang keren," ujarnya.
"Saya kan pemain film horor dari dulu, saya bisa dibilang raja horor Indonesia. Saya belum pernah main drama. Memang saya nggak tahu kenapa mainnya film horor terus," sambung Aldi Taher kala disinggung mengenai genre film yang dibesutnya.
Terus Berkarya
Sebagaimana diketahui, Aldi Taher merupakan penyintas kanker. Namun dirinya tak mau berhenti dari pekerjaannya di industri entertainment. Perjuangannya ini pula yang membuat sang produser mempercayakan film ini kepada Aldi taher.
"Terharu banget. Saya sebagai pejuang kanker ingin terus semangat berkarya. Sebelu pandemi kita sudah syuting di Malaysia. Saya percaya dengan doa ibu, kita niatkan untuk keluarga semangat. Nggak muluk-muluk saya ingin nafkahin anak saya," papar Aldi.
"Saya juga salut Aldi ini pejuang kanker, pejuang buat keluarga, itu terlihat bagaimana Ia berjuang buat ibu dan keluarganya. Itu yang membuat hati saya tersentuh dan salut dengan Aldi Taher. Itulah yang membuat saya yakin dan langsung memutuskan memproduseri film ini," sambung Arbi Leo.