Produsen Tekstil Lenzing Luncurkan Bahan Denim Berkelanjutan Terbaru yang Berbahan Matte

Fimela Reporter diperbarui 25 Okt 2021, 14:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Perusahaan tekstil asal Austria Lenzing Group memperkenalkan bahan jeans atau denim dengan serat lyocell yang berkelanjutan dengan merek TENCEL™ dengan tipe matte untuk industri denim pada Selasa (19/10). Jenis serat ini dirancang khusus untuk mengurangi efek kilauan pada produk denim, sehingga mampu meningkatkan fungsi kain yang menggunakan sistem pewarnaan alami untuk warna biru atau gelap, atau dikenal sebagai sistem pewarnaan indigo. 

Director of Global Business Development Denim and Americas Lenzing AG Tricia Carey menjelaskan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan konsumen dan mitra pabrik kain untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang ingin memiliki opsi kain denim yang berbahan matte. Hal tersebut dikutip dari keterangan pers yang Fimela.com terima.

“Dengan menerapkan proses produksi inovatif untuk membuat serat TENCEL™ Lyocell dengan tipe matte, kami menetapkan standar baru untuk aplikasi pewarnaan indigo,” ujar Tricia terkait pembuatan bahan denim matte terbarunya, dikutip dari keterangan pers, Senin (25/10).

Produk denim adalah salah satu jenis produk yang selalu menjadi pakaian utama dan selalu ada di dalam lemari semua orang meskipun tren fesyen terus berubah dari tahun ke tahun. Dalam hal ini, pembuatan bahan matte ini juga bertujuan untuk memperkenalkan produk jeans atau denim berkelanjutan agar semakin dikenal oleh masyarakat luas. 

Hal itulah yang membuat banyak brand terus berupaya meluncurkan koleksi denim terbaru yang sesuai dengan gaya berpakaian para konsumen mereka. Pada era ini, banyak pula brand yang juga menyediakan produk-produk berkelanjutan agar bisa bertahan lebih lama dan tidak bersifat merusak lingkungan.

2 dari 3 halaman

Mempercantik Tampilan Denim dan Bersifat Ramah Lingkungan

Bahan denim jenis matte yang diluncurkan oleh Lenzing Group, Selasa (19/10). (Foto: dok. Lenzing)

Lenzing berada di baris terdepan dalam mengadvokasi keberlanjutan yang seutuhnya dengan menciptakan produk-produk yang dibuat dengan bahan baku yang berasal dari alam dan serat selulosa yang dapat terurai secara alami. 

“TENCEL™ Lyocell dengan tipe matte merupakan produk yang menggabungkan fungsionalitas dan estetika,” tambah Tricia.

Seperti yang sudah dikatakan, maka produk ini akan meningkatkan fungsi serbaguna dalam desain denim sekaligus mengurangi jejak ekologis dari produksi kain dan garmen. Hal tersebut dikarenakan produk ini dibuat dengan proses produksi closed-loop yang efisien dalam segi penggunaan sumber daya, dan juga memberikan sensasi rasa halus di kulit serta memberikan tampilan warna yang pekat. 

3 dari 3 halaman

Meningkatkan Transparansi Industri Denim Berkelanjutan

Bahan denim jenis matte yang diluncurkan oleh Lenzing Group, Selasa (19/10). (Foto: dok. Lenzing)

Melansir keterangan pers, Lenzing bertanggung jawab penuh atas proses produksinya karena menyediakan identifikasi fisik untuk setiap serat bermerek TENCEL™ dengan teknologi identifikasi serat. Dengan begitu, setiap serat yang bermerek TENCEL™ dapat dilacak sepenuhnya menggunakan teknologi ini. 

Hal ini dilakukan untuk meyakinkan para konsumen bahwa bahan baku yang digunakan benar-benar berasal dari sumber daya yang diolah secara bertanggung jawab. 

Saat ini Lenzing telah bekerja sama dengan mitra global, antara lain Advance Denim (China), Artistic Fabric Mills Pvt. Ltd (Pakistan), Arvind Limited (India), Fan Denim (Turki), KG Denim Limited (India), Panther Denim/Tat Fung (China) dan Textil Santanderina (Spanyol) untuk meluncurkan serat baru bermerek TENCEL™ lyocell dengan tipe matte dalam ajang Kingpins Digital Show. 

Harapannya, di masa mendatang hal ini akan membantu meningkatkan keberlanjutan industri denim secara keseluruhan berkat pengambilan keputusan yang tepat oleh pemilik industri dan juga para konsumen. 

Penulis: Chrisstella Efivania

#ElevateWomen