Keindahan Magis Karya Batik dalam Gelaran Gantari: The Final Journey to Java

Nabila Mecadinisa diperbarui 19 Okt 2021, 12:00 WIB
Dengan tema Gantari: The Final Journey to Java yang menampilkan koleksi ready-to-wear 2022/2023 hasil kerja sama dengan berbagai perajin, UMKM, dan desainer House of Irsan yang berperan sebagai Creative Director.
Sejumlah 150 koleksi pakaian siap pakai diperagakan oleh 100 orang model dengan kreasi berupa batik, jumputan, dan tenun lurik dengan bahan serat natural.
Ragam aksen di runway pun jauh dari membosankan. Detail-detail seperti balloon sleeve, bahkan padu padan jaket baseball, semua dikemas tanpa meninggalkan kesan "berebut visual" dengan wastra tradisional dalam look-nya.
Gantari adalah kelanjutkan dari show PakaianKoe yang tahun lalu yang dihelat di Jakarta. Dalam kesempatan pembukaan di Yogyakarta, Thresia Mareta selaku Founder dari Lakon Indonesia menyampaikan keutamaan dari kerja sama yang dibina bersama (dok. tangkapan layar YouTube/LAKON Indonesia)
“kami tidak hanya membina mereka, tapi kami juga mengajak mereka untuk melakukan eksperimen yang baru, kami saling berbagi ilmu, dan kami juga mengajarkan beberapa teknik eksekusi yang lebih baik, juga membagikan beberapa pandangan yang baru sehingga mereka dapat lebih berkembang dan menghasilkan.