Fimela.com, Jakarta Setelah lama dinanti-nantikan penggemar, Adele akhirnya kembali dengan album terbarunya bertajuk “30”. Album ini menjadi album studio keempatnya setelah enam tahun hiatus dari aktivitasnya bermusik.
Dalam sebuah wawancara dalam Vogue Magazine edisi November 2021, penyanyi asal Inggris tersebut buka-bukaan soal makna album tersebut tentang menemukan kebahagiaan. “Album ini sensitif bagi saya, dan saya sangat menyukainya,” ujarnya pada Vogue Magazine, dilansir dari CNN pada Jumat (08/10).
Berkaca dari pengalaman hidupnya sendiri, album tersebut berbicara tentang perceraian, perawatan diri dan kesibukannya membuat lagu untuk membantunya mengatasi gangguan kecemasan dalam beberapa tahun terakhir.
What's On Fimela
powered by
Atasi Kecemasan
Bagi Adele, cara lain yang ia lakukan dalam menemukan kebahagiaan tersebut adalah dengan meditasi, terapi, dan berolahraga. “Suatu saat akhirya saya menyadari bahwa ketika saya olahraga, saya tidak memiliki gangguan kecemasan,” ujar ibu satu anak ini.
“Saya pikir saat saya bisa membuat tubuh saya lebih kuat dan saya bisa merasakannya, mungkin hal itu bisa membuat emosi dan pikiran saya juga kuat secara fisik,” lanjutnya menjelaskan tentang proses menemukan kebahagiaan.
Sempat dikira albumnya berbicara tentang perceraian, Adele dengan tegas mengatakan sebaliknya. Menurutnya, kegagalannya berumah tangga pada 2019 lalu sudah menjadi perjalanan hidupnya yang berharga dan kini ia telah menemukan kebahagiaannya sendiri.