Fimela.com, Jakarta Lupa mungkin sudah jadi hal yang wajar dialami setiap orang di dunia ini, namun akan selalu ada orang yang lebih pelupa dari orang pada umumnya karena berbagai macam alasan, dan mungkin salah satu alasannya adalah karena otak yang lebih cerdas.
Bagaimana mungkin? Selama ini orang selalu lebih sering menganggap orang yang mudah mengingat sesuatu memiliki otak yang cerdas. Namun penelitian yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah Neuron menemukan bahwa melupakan beberapa hal tidak hanya normal, tapi juga bisa membuat kita lebih pintar.
Melupakan sesuatu membuat kita cerdas
Penelitian yang dilakukan oleh Paul Frankland dan Blake Richards dari University of Toronto itu menunjukkan bahwa tujuan otak menyerap informasi bukanlah untuk mengirimkannya secara akurat dari waktu ke waktu ketika dibutuhkan, tetapi untuk mengoptimalkan pengambilan keputusan yang cerdas dengan berpegang pada memori yang penting saja dan melepaskan memori yang tidak penting.
Setelah menganalisis data selama bertahun-tahun tentang ingatan, kehilangan ingatan dan aktivitas otak pada manusia dan hewan, Richards mengatakan, "Penting bagi otak untuk melupakan detail yang tidak relevan dan lebih fokus pada hal-hal yang bisa membantu membuat keputusan di dunia nyata," seperti dilansir dari CNN.
Peneliti menemukan bahwa ketika sel-sel otak baru terbentuk di hippocampus, yang menjadi area otak yang mempelajari hal-hal baru, informasi baru tersebut akan menimpa ingatan lama dan membuatnya lebih sulit untuk diingat.
Uniknya, memori lama yang terus ditimpa dengan memori baru memiliki manfaat evolusioner yang nyata, misalnya memungkinkan kita untuk lebih mudah beradaptasi, menerima perubahan, melepaskan informasi yang sudah ketinggalan zaman dan tentunya lebih cerdas karena otak mengalami "pengkinian data".
Jadi, jika kamu menjadi melupakan banyak kenangan lama dan hanya mengingat informasi yang baru-baru saja, itu sangat wajar dan bahkan bagus untuk otak, Sahabat Fimela.
#ElevateWoman with Fimela