Dorong Literasi Keuangan Generasi Muda, PermataBank Hadirkan Campus Ambassador

Hilda Irach diperbarui 02 Sep 2021, 07:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Generasi muda adalah tulang punggung perubahan dan kemajuan. Hal ini berlaku pula di sektor keuangan dan perbankan.  Namun baru-baru ini survei nasional literasi keuangan OJK tahun 2019 menunjukkan, indeks literasi keuangan generasi muda masih dalam kategori rendah, yakni 38,03%.

Padahal, generasi muda merupakan kelompok penduduk paling mendominasi penduduk di Indonesia. Berdasarkan hasil sensus penduduk 2020 dari Badan Pusat Statistik BPS, kelompok gen z dan milenial mendominasi dengan proporsi masing-masing mencapai 27,94% dan 25,87%.

Fakta tersebut menegaskan perlunya campur tangan berbagai pihak untuk lebih gencar mendengungkan literasi keuangan di generasi kunci ini. Sebab, literasi keuangan yang rendah pada generasi muda dapat membawa dampak buruk bagi kehidupan di masa kini hingga masa depan.

2 dari 3 halaman

PermataMe Campus Ambassador Program

Mahasiswa yang tergabung dalam program akan mendapatkan ilmu seputar keuangan dan investasi, serta berkesempatan magang di Permata Bank. (pexels/lizasummer).

Untuk itu, untuk meningkatkan semangat melek finansial pada generasi muda, PermataBank meluncurkan PermataME Campus Ambassador Program. Program ini menjadi kesempatan bagi para generasi muda untuk mendapatkan ilmu seputar keuangan dan investasi.

Tak hanya itu, melalui program ini, mahasiswa terpilih yang bergabung dalam program ini berkesempatan untuk menjadi bagian dari PermataBank melalui program magang,

“Besar harapan kami program ini akan menjadi awal yang baik bagi mahasiswa untuk memperoleh pengetahuan mendalam terkait keuangan dan investasi, serta dapat membagikan ilmu tersebut ke lingkungan kampusnya dan orang di sekitar mereka,” kata Djumariah Tenteram, Direktur Retail Banking PermataBank dalam keterangan pers yang diterima FIMELA.

Dalam menjalankan program ini, PermataBank menjalin kerja sama dengan berbagai universitas terkemuka seperti Universitas Indonesia, Universitas Prasetiya Mulya, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, Indonesia Banking School, Universitas MH. Thamrin, Universitas Surabaya, Universitas Multimedia Nusantara, Perbanas Institute, dan Sampoerna University

3 dari 3 halaman

Tahapan kegiatan

Mahasiswa yang tergabung dalam program akan mendapatkan ilmu seputar keuangan dan investasi, serta berkesempatan magang di Permata Bank. (pexels/christina morillo).

Bagi mahasiswa yang tertarik mengikuti program ini, aka nada 3 tahapan kegiatan yang akan dilalui, yakni In-Class Program, Ambassador Program, dan Internship Program. Di tahapan In-Class Program para peserta PermataME Campus Ambassador akan mengikuti serangkaian pelatihan dan seminar mulai dari pengetahuan terkait industri keuangan dan perbankan, kepemimpinan, hingga budaya kerja di PermataBank.

Memasuki tahapan Ambassador, para mahasiswa yang terpilih menjalankan tugasnya sebagai duta kampus dalam membangkitkan kesadaran generasi muda di sekelilingnya untuk lebih melek finansial sekaligus berperan mempromosikan kampanye PermataME #CANTSTOPME kepada teman-temannya di kampus.

Sementara, webinar pertama telah diadakan pada tanggal 21 Agustus 2021 dengan tema “Modal Uang Jajan, Masa Depan Aman”. Acara inaugurasi tersebut dihadiri oleh Founder Ternak Uang, Timothy Ronald dan Head Investment Products PermataBank, Yose Stefanus sebagai narasumber beserta dengan Stand-Up Comedian, Yudha Keling sebagai moderator, dan sukses menggaet lebih dari 500 mahasiswa dari berbagai universitas terkemuka di Indonesia.

Selesai menjalankan tugasnya sebagai Campus Ambassador, para mahasiswa berkesempatan menjalani program magang selama 3 bulan dan merasakan secara langsung pengalaman bekerja di PermataBank. Dalam Internship Program ini, mahasiswa akan dibimbing langsung oleh para ahli dan akan ditempatkan di berbagai departemen kerja PermataBank.

#Elevate Women