Fimela.com, Jakarta Seorang makeup artist atau MUA memiliki peranan penting dalam merias calon pengantin. Memastikan calon pengantin yang diriasnya tampak ayu di hari bahagianya.
Berbeda dengan makeup untuk keperluan shooting atau aktivitas sehari-hari, ada sejumlah ritual yang kerap dilakukan sebelum merias calon pengantin. Diungkapkan oleh seorang MUA asal Blitar yang hendak merias calon pengantin menggunakan ritual Jawa.
Cerita ritual Jawa yang dilakukan oleh sang MUA pun mendadak viral di media sosial. Ritual pengantin ini dimulai dari tidak keramas selama tujuh hari hingga menyalakan dupa.
Dalam keterangan, akun TikTok @makeupbyiirma menjelaskan bahwa ia bersama tim sedang ada di Blitar untuk merias pengantin. Di wilayah tersebut, ada beberapa ritual yang harus dijalani calon pengantin.
Ritual yang dilakukan
"Berikut beberapa ritual yang kami tahu saat hari itu," tulis akun tersebut dalam video. "Pengantin dan keluarganya tidak boleh keramas selama 7 hari sebelum acara berlangsung," imbuhnya.
Selain itu, pengantin juga memakai gelang berwarna hitam. Gelang ini tidak boleh dilepas selama proses pernikahan berlangsung.
Tidak hanya tidak boleh keramas selama tujuh hari, pengantin pun harus memiliki keris hingga menyalakan dupa. Selama acara, penyalaan dupa tidak boleh mati. Keris yang dipegang harus berasal dari milik keluarga sendiri.
Selain itu, terdapat sajen di sekeliling dupa. "Di daerah kalian ada ritual apa aja? Terlepas dari itu semua. Yang jelas Pengantinku saat itu auranya keluar banget," kata dia.
Hasilnya
Hasilnya, sang pengantin tidak hanya nampak cantik melainkan juga anggun dan manglingi. Riasan bold pada mata tidak membuat penampilan terlihat berat.
Warganet ramai mengomentari hasil riasan tersebut. Rata-rata yang mengomentasi memuji hasil riasan perempuan itu dan menyanjung pengantin tersebut.
Kalau di daerah Sahabat Fimela, adakah ritual merias pengantin yang serupa?
Simak video berikut ini
#Elevate Women