Labu Kuning Yayoi Kusama yang Menjadi Simbol Pulau Naoshima Hacur Tersapu Banjir

Annissa Wulan diperbarui 10 Agu 2021, 18:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Labu kuning atau Yellow Pumpkin Yayoi Kusama yang merupakan simbol dari Pulau Naoshima hanyut terbawa banjir dan angin kencang karena Typhoon No.9 pada tanggal 9 Agustus 2021 lalu. Karya seni ikonis ini dipamerkan kembali di tahun 1994 dan berperan penting atas masuknya wisatawan ke pulau-pulau kecil di prefektur Kagawa.

Labu kuning Yayoi Kusama ini berhasil diselamatkan, tapi kondisinya rusak parah dan kemungkinan harus diganti. Menurut Benesse Corp., sebenarnya ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk melindungi labu kuning Yayoi Kusama dari badai.

Benesse Corp., selaku perusahaan yang memiliki karya seni tersebut harus mengirimkan staf mereka ke lokasi, ketika badai mengancam labu kuning Yayoi Kusama. Mereka, bersama-sama akan mengangkatnya, berjalan dari dermaga, dan meletakkannya di aas truk, dan membawanya ke tempat aman sampai badai berlalu, seperti dilansir dari spoon-tamago.com.

2 dari 2 halaman

Yellow Pumpkin karya Yayoi Kusama

Yellow Pumpkin Yayoi Kusama. Foto: Instagram @spoontamago.

Sayangnya, kali ini badai datang secara tidak terduga dan staf Benesse Corp. tidak bisa sampai di lokasi tepat waktu. Diperkirakan Pulau Naoshima tidak bisa menggunakan labu kuning Yayoi Kusama untuk saat ini.

#Elevate Women