Fimela.com, Jakarta Keahlian Chef Renatta di balik dapur sudah tidak diragukan lagi. Dengan mengenyam pendidikan di luar negeri dan menjadi juri di MasterChef Indonesia membuktikan kelihaian perempuan bernama lengkap Puti Renatta Ratnasari Moeloek ini di dapur.
Tidak hanya sekadar mencampur berbagai bahan, Chef Renatta juga memperhatikan kandungan dan nutrisi dari apa yang ia masak. Menurutnya, masak makanan sehat itu tidaklah sulit, selama tahu trik pengolahannya.
“Memasak menu makanan sehat itu tidak susah, asalkan kita tahu trik pengolahannya sehingga kandungan nutrisinya tetap maksimal dan tidak hilang ketika dimasak. Bahan-bahannya juga tidak harus mahal ataupun ribet, yang sederhana pun bisa kita olah menjadi makan yang sehat, enak dan bikin bahagia,” kata Chef Renatta.
Untuk memasak makanan sehat, Chef Renatta pun menggunakan beberapa cara berikut ini.
1. Kurangi minyak dan mentega
Sajikan makanan rendah lemak dengan mengurangi penggunaan minyak dan mentega. Gunakan alat masak yang mendukung, seperti non-stick cookware sehingga tidak perlu mengoleskan mentega atau menggunakan minyak terlalu banyak ketika memasak. Jika harus menggunakan minyak atau mentega, siasati dengan menggunakan spray atau diaplikasikan dengan kuas kue. Kamu juga bisa memasak menggunakan air, ataupun kaldu dan mengganti penggunaan krim dengan susu rendah lemak.
2. Pilih bahan tinggi protein
Protein merupakan salah satu zat penting untuk tubuh karena dapat membantu proses regenerasi sel-sel tubuh yang rusak. Selain itu, memperbanyak asupan protein juga salah satu cara meningkatkan hormon dopamine, atau hormon pengendali emosi. Saat dilepaskan dalam jumlah yang tepat, hormon ini akan meningkatkan suasana hati, sehingga kita bisa merasa lebih senang dan bahagia. Jadi selain sehat, mengkonsumsi makanan tinggi protein juga bisa berpengaruh pada mood kita.
3. Cara tepat mempertahankan nutrisi sayuran
Sayur mengandung banyak vitamin yang mudah larut didalam air sehingga bersifat sensitif dan mudah hilang dalam persiapan memasak. Untuk mempertahankan kandungan nutrisinya, kukus atau gunakan microwave saat mengolah sayur, dibandingkan dengan direbus. Kalau kamu lebih suka merebus sayur, gunakan sedikit air dan hindari merebusnya hingga mendidih. Pengolahan dengan cara ditumis akan lebih baik untuk mempertahankan kesegaran dan nutrisinya.
4. Kurangi deep fried
Mengolah dengan cara mengukus memanggang dan merebus adalah alternatif yang bisa dipilih jika ingin membuat makanan yang kamu masak lebih sehat. Selain mempertahankan nutrisi yang terkandung di dalam masakan, pengolahan dengan cara ini pun juga cenderung lebih rendah lemak karena tidak menggunakan minyak yang berlebihan.
5. Garam secukupnya
Mengkonsumsi garam berlebihan bisa memicu berbagai masalah kesehatan. Kita bisa menguranginya mulai dari memilih sayuran segar dibandingkan kalengan, mengurangi daging yang sudah diproses seperti kornet ataupun smoked salmon, pasta atau sup instan.
Simak video berikut ini
#Elevate Women