9 Potret Ranomi Kromowidjojo, Perenang Belanda Berdarah Jawa di Olimpiade Tokyo 2020

Hilda Irach diperbarui 02 Agu 2021, 13:30 WIB
Lahir di Sauwerd, Belanda pada 20 Agustus 1990. Dia memiliki darah jawa dari sang ayah, Rudi Kromowidjojo. Rudi kemudian menikah dengan perempuan Belanda, Netty Deemter.(Instagram/ranomikromo).
Ranomi mulai tertarik dengan dunia renang pada usia tiga tahun saat liburan ke Spanyol dengan keluarganya. (Instagram/ranomikromo).
Olahraga renang kemudian menjadi pilihan Ranomi ketika memutuskan menjadi atlet. Pilihannya tidak salah, ia menjadi perenang kelas dunia dan berhasil menjadi juara di berbagai ajang bergengsi. (Instagram/ranomikromo).
Dia memperoleh gelar juara dalam Kejuaraan Renang Jarak Pendek Eropa 2007, Kejuaraan Renang Eropa 2008, dan Kejuaraan Renang Jarak Pendek Dunia 2008. Ia juga meraih tiga medali emas olimpiade di Beijing 2008 dan London 2012. (Instagram/ranomikromo).
Ranomi adalah perenang khusus pada gaya bebas tapi seringkali juga ikut dalam kejuaraan renang gaya kupu-kupu maupun gaya punggung. Ia merupakan pemegang rekor dunia renang gaya bebas 50 meter wanita sampai saat ini. (Instagram/swimswamitaly).
Pada babak final perorangan 50 meter Olimpiade Tokyo 2020, Ranomi belum berhasil meraih medali.(Instagram/ranomikromo).
Dia menyelesaikan pertandingan di urutan keempat. Ranomi terpaut 0.09 detik dari peraih medali di nomor 50 meter gaya bebas. (Instagram/ranomikromo).
Meski gagal meraih medali, melalui akun Instagramnya Ranomi mengungkapkan dia tetap bahagia dan bersyukur. (Instagram/ranomikromo).