"Lumayan happy juga tuh, ternyata dapat lumayan gede, karena gua manfaatin koneksi. Kenalan-kenalan om gua, gua paksa-paksa masuk. Dapet komisinya gede," kata Lukman Sardi seperti dilansir dari Daniel Mananta Network. (Instagram/lukmansrd)
Tidak lama kemudian, Lukman Sardi yang suka anak kecil diajak sahabatnya yang mau membuat sekolah Cikal (sekolah taman kanak-kanak). Setelah itu, ia membantu buat konsep dan bekerja di Cikal. (Instagram/lukmansrd)
"Akhirnya gua kerja di Cikal. Mengelola taman bermain dan ngajarin juga anak-anak, karena gua suka anak kecil" kata Lukman Sardi.
(Instagram/lukmansrd)
"Lu jadi guru-guru TK di situ?," tanya Daniel Mananta. "Iya (jadi guru), sama jadi asisten manajer buat mengurus taman bermain," lanjut aktor yang kini berusia 50 tahun ini. (Instagram/lukmansrd)
Aktor yang telah mengoleksi banyak piala itu merasa bahagia ketika bisa banyak bermain dengan anak-anak. "Gua menikmati banget," lanjut suami Pricillia Pullunggono. (Instagram/lukmansrd)
Pria yang mengawali akting dari film Kembang-Kembang Plastik (1978) atau saat usia sekitar tujuh tahun itu merasakan kebahagiaan yang luar biasa bisa bekerja di tempat tersebut. (Instagram/lukmansrd)
Saat bekerja di TK tersebut, beberapa kali, Lukman Sardi diajak bermain sinetron. Selain sibuk di sekolah, juga sibuk dengan kegiatan syuting. Tidak hanya sekedar pemeran, Lukman Sardi juga pernah menjadi sutradara dan produser. (Instagram/lukmansrd)