Cerita Seru 7 Musisi Produksi Film di Collabonation Series 3.0

Lanny Kusuma diperbarui 17 Jul 2021, 20:56 WIB

Fimela.com, Jakarta Setelah sukses dengan Collabonation Camp, Iga Massardi, Asteriska, Kunto Aji, Sal Priadi, Rendy Pandugo, PetraSihombing, dan Hindia kembali hadir dengan tantangan baru di Collabonation Series 3.0.

Ya, ketujuh musisi itu ditantang untuk membuat tiga film pendek dari tiga lagu yang mereka produksi di Collabonation Camp akhir tahun 2020 lalu.

Bercerita tentang proses syutingnya, Asteriska menuturkan penggarapan film "Angin di Lautan" yang digarap di Wakatobi begitu menantang. "Udah gelap terus tiba-tiba airnya surut. Sedangkan kalau airnya surut kapal nggak bisa gerak, kalau kapal nggak bisa gerak mau nggak mau kita harus tidur di situ semalaman sampai airnya tinggi lagi," tuturnya.

Hindia dan Asterika tergabung dalam proyek film "Angin di Lautan". (Foto: YouTube/im3ooredoo)

Tim film "Tim Pegulat" pun memiliki tantangan tersediri, di mana pemeran pegulat perempuan mereka tidak bisa menjalani syuting karena kondisi keluarga yang terkonfirmasi COVID-19.

"H-2 pemeran pegulat wanita ayahnya lagi covid, jadi nggak bisa berangkat ke Jogja untuk syuting. Jadi bayangin dalam waktu tiga hari kami mengganti tiga talent," ucap Sal.

Tak sampai di situ, saat proses syuting akan dimulai, Jogja akan lockdown dan menjadi hal mendebarkan sendiri bagi kru "Tim Pegulat". "Waduh ini (kepala) udah meledak. Terus yang tadinya mau syuting dua hari jadi kita (berencana) padatin jadi satu hari," tukas Kunto Aji.

2 dari 3 halaman

Hasil Akhir

Rendy Pandugo, Petra Sihombing, dan Gianni Fajri bergabung dalam proyek film "Putaran" di Collabonation Series 3.0. (Foto: YouTube/im3ooredoo)

Tentang film yang mereka garap dalam waktu singkat dan di tengah keterbatasan karena pandemi, para musisi yakin apa yang mereka kerjakan adalah yang terbaik.

"Yang pasti jauh lebih baik dari tim yang lain," ujar Petra. "Oh pasti, pasti mereka nggak kepikiran kita bikin (genre) sci-fi," tandas Rendy Pandugo.

Tak mau kalah, Iga pun menyebut film yang digarap bersama timnya juga yang terbaik, "Ini membuktikan bahwa film yang kami buat lebih bagus dari yang lain, soalnya nggak ada yang se-deep kita," ucapnya. "Dan (film) kami lebih eksotis dan seksi," timpal Naya.

Agar tak penasaran, saksikan langsung tiga film pendek karya tujuh musisi kenamaan Indonesia dalam Collabonation Series 3.0 yang dirilis pada 16 Juli 2021 di YouTube channel IM3Ooredoo.

3 dari 3 halaman

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini