Fimela.com, Jakarta Untuk menikah perlu kesiapan yang matang dan hati yang benar-benar mantap. Terburu-buru menikah tanpa persiapan yang baik dikhawatirkan hanya akan mendatangkan masalah-masalah baru yang lebih pelik ke depannya. Lalu bagaimana dengan yang ingin menikah dalam waktu dekat?
Pastikan dulu kita benar-benar siap untuk menikah. Ada sejumlah tanda atau beberapa hal dasar yang bisa kita jadikan acuan untuk bisa meningkatkan peluang bisa menikah dalam waktu dekat. Selengkapnya, langsung saja simak di sini, ya.
1. Pasanganmu Mudah Diajak Berkomunikasi
Ada gagasan menarik dari filsuf Friedrich Nietzsche terkait memilih pasangan. Nietzsche memiliki prinsip "jangan menikah karena cinta". Alasannya karena cinta romantik itu durasinya bisa habis. Jadi, ketika kita hanya terlibat cinta romantik, hanya cinta pada fisik semata, maka pada saatnya semua itu akan selesai. Memilih seseorang hanya karena ada rasa cinta romantik yang terpaku pada fisik semata tampaknya bukan keputusan terbaik. Nietzsche menyarankan untuk mencari orang yang asyik diajak bicara dan bisa menjadi "sahabat" sebagai sahabat. Kalau kamu sudah menemukan pasangan yang enak diajak ngobrol, maka peluang untuk bisa menikah dengannya dalam waktu dekat bisa lebih besar.
2. Saat Ada Masalah, Tidak Kabur atau Menghindar
Kamu dan pasangan mungkin masih akan bertengkar dan berkonflik. Namun, selama bisa menyelesaikan masalah bersama-sama, maka ada peluang besar untuk bisa memiliki hubungan yang langgeng ke depannya. Kalau tiap ada masalah malah kabur atau menghindar, ini pertanda belum ada kedewasaan di dalamnya. Sebuah hubungan butuh komitmen bersama yang kuat, dan salah satu tanda kuatnya sebuah komitmen adalah senantiasa menyelesaikan setiap permasalahan yang ada dengan komunikasi yang lebih terbuka.
3. Tidak Lagi Merasa Iri atau Cemburu dengan Kehidupan Pasangan Lain
Sudah ada kedewasaan dalam dirimu dalam menyikapi bahwa kehidupan tiap orang berbeda-beda. Jalan dan lika-liku masing-masing pasangan pun tidak pernah sama. Kamu tak lagi merasa iri atau cemburu dengan kehidupan orang lain atau pasangan lain. Kamu sudah lebih fokus untuk membangun hidup yang lebih baik. Sudah memiliki gambaran dan target-target baru yang ingin dicapai ke depannya dalam pernikahan.
4. Sudah Berdamai dengan Diri Sendiri
Maksudnya adalah kamu tidak lagi terbebani dengan kenangan atau luka di masa lalu. Memang masih ada kekecewaan di masa lalu yang masih menghantui, tapi kamu sudah berdamai dan menerima itu semua sebagai bagian dari dirimu. Hidupmu mungkin tak sempurna tapi kamu senantiasa berproses untuk menjadi pribadi yang lebih baik ke depannya. Sehingga ketika menikah, tidak lagi mudah menyalahkan keadaan atau peristiwa yang sudah berlalu.
5. Bisa Mencukupi Kebutuhan Sendiri
Ini termasuk kemampuan paling dasar yang perlu dimiliki sebelum menikah. Pernikahan adalah sebuah perjuangan sekaligus perjalanan panjang. Kalau mencukupi kebutuhan diri sendiri saja masih sulit, rasanya akan makin sulit dan berat untuk membangun keluarga baru. Tidak harus memiliki penghasilan atau pendapatan besar, tapi setidaknya sudah tidak lagi membebani orang lain untuk mencukupi kebutuhan pribadi.
Bagi yang ingin menikah atau berencana untuk menikah dalam waktu dekat, pastikan sudah mempersiapkan diri dengan baik. Buka cuma modal cinta, tapi juga sudah siap secara fisik, mental, dan finansial. Kalau menurut Sahabat Fimela sendiri, apa hal yang paling menentukan seseorang bisa menikah dalam waktu dekat?
#ElevateWomen