5 Tantangan Terberat Tinggal Serumah dengan Saudara Ipar

Endah Wijayanti diperbarui 30 Jun 2021, 17:38 WIB

Fimela.com, Jakarta Setelah menikah, lalu tinggal serumah dengan saudara ipar tentu ada banyak penyesuaian baru yang harus dilakukan. Selain menyesuaikan diri dengan peran baru sebagai seorang istri, kita pun akan mendapat peran baru sebagai saudara ipar. Masalah-masalah baru pun akan bermunculan.

Ada sejumlah tantangan terberat yang akan kita hadapi bila kita tinggal serumah dengan saudara ipar. Mulai dari menyesuaikan diri dengan karakter saudara ipar, hingga menyesuaikan diri dengan sejumlah kebiasaan baru. Awalnya mungkin akan sangat sulit untuk beradaptasi, tapi bukan berarti mustahil untuk bisa hidup nyaman bersama di bawah satu atap.

1. Memperebutkan Perhatian

Tinggal serumah dengan saudara ipar, kita perlu senantiasa mengingat bahwa suami kita bukan sepenuhnya "milik kita". Dia adalah seseorang yang memiliki saudara. Di mata adik atau kakaknya, suami kita tetaplah saudaranya. Namun, setelah kita menikah dengannya, dia punya peran baru sebagai seorang suami. Kadang ada masalah dalam memperebutkan perhatian suami kita. Saudara ipar kita mungkin masih menuntut suami kita untuk memberi banyak perhatian sama seperti sebelum menikah. Sayangnya, hal itu sulit terjadi sebab setelah menikah dia punya peran baru dan tanggung jawab baru yang menjadi prioritas barunya juga.

2. Menyesuaikan Selera Makan

Persoalan selera makan bisa memicu masalah sendiri. Misal, kita lebih suka makanan pedas sedangkan saudara ipar benci makanan pedas. Kalau memasak sendiri, kita pun jadi bingung dalam memilih menu. Sedangkan kalau harus memasak untuk menyesuaikan selera masing-masing, akan memakan banyak waktu dan lebih boros. Perkara ini pun bisa memicu konflik dan masalah yang cukup serius di dalam rumah.

2 dari 2 halaman

3. Mengatur Kebersihan

Ilustrasi/copyrightshutterstock/Pormezz

Perkara kebersihan juga bisa memicu masalah besar. Seperti soal kebiasaan menggunakan kamar mandi. Kamu terbiasa untuk selalu memastikan lantai kamar mandi bersih tiap kali selesai mandi, tapi saudara iparmu bersikap masa bodoh soal hal ini. Perbedaan kebiasaan seperti ini bisa memicu pertengkaran yang jelas membuat suasana di rumah tidak nyaman.

4. Menjaga Respek Satu Sama Lain

Saling respek sangatlah penting untuk menjaga kerukunan dan keharmonisan hubungan tinggal serumah. Kalau tidak bisa saling respek, yang terjadi nantinya hanya akan saling menyudutkan atau bahkan saling sindir. Dari sini sebuah masalah kecil pun bisa jadi masalah besar yang bikin suasana hati jadi tidak nyaman.

5. Menghormati Batasan-Batasan

Tetap ada batasan yang perlu dijaga. Seperti privasi yang masih tetap perlu dihormati. Tinggal serumah dengan saudara ipar, menjaga privasi bisa cukup sulit untuk dilakukan. Bahkan ruang gerak dan kebebasan kita pun terbatas. Ada baiknya untuk mengomunikasikan batasan-batasan ini dari awal agar dalam keseharian dan rutinitas tetap bisa menjalaninya dengan nyaman.

Menurut Sahabat Fimela sendiri, apa masalah atau tantangan terberat tinggal serumah dengan saudara ipar? Ada yang punya pengalaman sendiri terkait hal ini?

#ElevateWomen