Survei Membuktikan: Selama Pandemi Covid-19 Angka Pelamar Kerja Meningkat Sebesar 89%

Adinda Tri Wardhani diperbarui 14 Jun 2021, 10:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Pandemi Covid-19 masih berlangsung sejak tahun 2020 hingga kini, banyak orang terdampak dalam berbagai aspek. Dari mulai sulit mencari pekerjaan, terkena PHK, hingga adanya pengurangan gaji dan tunjangan di tempat kerja.

JobStreet sebagai portal pilihan utama bagi kandidat pencari kerja dan perusahaan mengungkapkan data terkini seputar tren pasar pekerjaan. Dalam survei berjudul “Mengupas Tren Talent Global” yang diadakan bersama Boston Consulting Group (BCG) dan The Network.

"Berdasarkan survei dapat dilihat bahwa saat ini angka PHK sangat tinggi dan terdapat resiko penerapan sistem otomatis untuk menggantikan sumber daya manusia. Selain itu, saat ini angka pencari kerja meningkat dengan signifikan karena sudah tersedianya vaksin Covid-19 yang membuka semakin banyak peluang kerja bagi masyarakat Indonesia,” jelas Faridah Lim, Country Manager, JobStreet Indonesia.

52% masyarakat Indonesia mengalami PHK, terutama mereka dengan tingkat edukasi yang rendah dan generasi muda. 44% pekerja merasakan resiko pekerjaan mereka akan digantikan dengan sistem otomatis.

Melihat perubahan di pasar pekerjaan selama pandemi Covid-19, 75% masyarakat Indonesia bersedia untuk belajar dan mengembangkan diri demi pekerjaan baru dan 67% meluangkan banyak waktu untuk belajar. Dibandingkan tahun lalu, angka kandidat yang aktif mencari kerja meningkat 11% menjadi 51%, dan angka kandidat pasif menurun 8% menjadi 49%.

Selama masa pandemi Covid-19, angka pelamar kerja meningkat sebersar 89%.J umlah lowongan kerja meningkat 31% dibandingkan tahun lalu.

2 dari 3 halaman

Mengupas Tren Talent Global

Ilustrasi Mengerjakan Tes TOEFL Preparation Credit: unsplash.com/Green

JobStreet menyadari tingginya angka pencarian kerja saat ini. Sebagai partner karier kini dan nanti, JobStreet ingin membantu menyediakan peluang kerja bagi masyarakat Indonesia. Karena itu, JobStreet kembali mengadakan Virtual Career Fair dari tanggal 9-11 Juni 2021.

Di bulan Maret lalu, JobStreet telah mengadakan Virtual Career Fair yang pertama, yang didukung oleh 38 perusahan yang menyediakan lowongan pekerjaan dan dikunjungi oleh lebih dari 410 ribu pencari kerja. Dapat dilihat bahwa Virtual Career Fair telah membantu banyak masyarakat Indonesia dalam menemukan pekerjaan untuk meningkatkan karier mereka.

"Virtual Career Fair adalah cara JobStreet untuk memenuhi kebutuhan pekerjaan selama masa pandemi dengan aman dan efisien, di mana para pencari kerja dapat menghadirinya dari kenyamanan rumah mereka masing-masing,” tambah Faridah Lim.

JobStreet Virtual Career Fair adalah penghubung antara pencari kerja dan perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan. Beberapa fitur menarik dapat kita intip bersama, didukung lebih dari 100 perusahaan yang menyediakan lebih dari 1.000 lowongan. Ada juga virtual booth untuk menampilkan perusahaan seperti di job fair offline. Tersedia konten multimedia dan sesi livestream untuk para pencari kerja. Nikmati fitur chatbot yang dapat digunakan pencari kerja untuk berbicara langsung dengan perwakilan perusahaan. Tak ketinggalan, ada skun khusus bagi perusahaan untuk mengakses semua percakapan dengan pencari kerja.

3 dari 3 halaman

JobStreet Virtual Career Fair

Walaupun WFH, tampilan makeup tetap harus terlihat prima. Terutama untuk kamu yang kerap menjalankan virtual meeting. Yuk simak tips seru dari Dear Me Beauty berikut ini./ Photo by Icons8 Team on Unsplash

JobStreet adalah partner karier pilihan masyarakat Indonesia. Menyediakan lebih dari 23.000 lowongan pekerjaan setiap bulan. Ini juga merupakan cara yang aman dan efisien bagi para pencari kerja untuk bisa mencari pekerjaan yang tepat bagi mereka melalui Virtual Career Fair. 

M. Zaenal Abidin, Head of HR, GA, and Sustainability, Kimberly-Clark Softex berkata, “Setelah berpartisipasi dalam JobStreet Virtual Career Fair pada bulan Maret lalu, kami kembali lagi di Virtual Career Fair kali ini. Menurut kami, JobStreet Virtual Career Fair sangat bermanfaat untuk perusahaan yang sedang mencari kandidat dan sangat baik untuk diikuti oleh pencari kerja. Kami berharap dengan terus diadakannya JobStreet Virtual Career Fair, semakin banyak masyarakat Indonesia bisa mendapatkan pekerjaan yang tepat untuk mengembangkan karier mereka.”

 “Bulan Maret lalu, saya mencoba untuk mencari pekerjaan dan melamar melalui JobStreet Virtual Career Fair. Banyak perusahaan ternama yang menyediakan lapangan pekerjaan. Saya mencoba untuk menghubungi beberapa perusahaan melalui fitur live chat dan akhirnya menemukan perusahaan yang saya minati. Prosesnya tidak sulit dan lebih baiknya lagi, saya tidak perlu keluar dari rumah untuk datang ke JobStreet Virtual Career Fair. Saya menikmati pekerjaan saya saat ini dan mengajak teman-teman yang sedang mencari kerja untuk mengunjungi JobStreet Virtual Career Fair,” ujar Andra Kurniahadi, Software Engineer, PT Multipolar Technology Tbk, peserta JobStreet Virtual Career Fair 1.0.