Fimela.com, Jakarta Kehadian Aliando Syarief di sinetron Keajaiban Cinta menjadi pengobat rindu para penggemarnya. Pasalnya, judul tersebut menjadi produksi sinetron pertama yang dibintangi pria 24 tahun itu setelah cukup lama vakum. Meski begitu, Ali mengaku mendapat respon yang beragam ketika memutuskan untuk comeback ke dunia sinetron, seperti apa?
Saat tour lokasi syuting yang digelar secara virtual, Ali tak menampik jika ia sempat mendapati pertanyaan terkait keputusannya balik ke project syuting stripping. Meski banjir dukungan, namun tak sedikit pula yang menyayangkan keputusannya. Namun demikian, Aliando pun punya jawaban sendiri.
"Waktu pertama kali masuk (gabung sinetron Keajaiban Cinta), respon dari temen'temen gitu, pada kaget kan, maksdnya, 'serius mau stripping lagi?' Gua bilang ini langkah yang bener bagi gue," ungkap Aliando.
What's On Fimela
powered by
Tuai Pro dan Kontra
Meski kebanyakan penggemar menyambut baik kembalinya Aliando ke layar kaca, namun diakui tetap saja ada pihak yang kontra dengan keputusannya tersebut. Namun, Ali menilai syuting stripping pun bagian dari caranya berkarya sehingga tak perlu ada yang diperdebatkan.
"Jadi responnya ada yang suka, ada yang tanda tanya karena stripping punya cara yang berbeda juga sama film," paparnya.
Tentang Sinetron Keajaiban Cinta
Di sinetron Keajaiban Cinta, Aliando berperan sebagai Darwin, pria yang memiliki kedekatan dengan Tiana (Sitha Marino). Namun, kedekatan mereka nyatanya berbanding terbalik dengan masa lalu orangtua masing-masing yang saling bertentangan.
Selain Aliando dan Sitha Marino, sinetron Keajaiban Cinta juga dibintangi oleh sederet aktor dan aktris papan atas lainnya seperti Atalarik Syach, Cut Keke, Sultan Djorghi, dan beberapa bintang muda lainnya. Sinetron tersebut tayang setiap hari di jam primetime di SCTV.