Aurel Hermansyah Jelaskan Kronologi Alami Keguguran

Selanjutnya, Aurel mengatakan bahwa sempat curiga dengan perkembangan calon buah hati. Hal itu dirasakan setelah anak Anang Hermansyah ini konsultasi ke dokter.

"Cuman memang pas ke rumah sakit yang pertama kali itu, dokter tuh bilang, ini masih kecil banget, tapi kalau dihitung dari masa haidnya itu seharusnya sudah lebih besar gitu," katanya.

Setelah itu, Aurel Hermansyah semakin khawatir dengan kondisi kehamilannya. Hingga akhirnya dia memutuskan untuk kembali memeriksakan diri ke dokter.

"Nah dari situ udah sempet 'Aduh kok gini ya, kenapa ya?' sempet sedih, dari situ sempet kepikiran terus sampai akhirnya ke dokter yang kedua kalinya,"

"Ke dokter yang kedua kalinya, agak membesar sedikit tapi tidak sama seperti orang lain, dokter bilang 'yaudah deh cek darah aja', memang pas di cek darah itu, memang masih amat sangat kecil," tambahnya.

Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Aurel Hermansyah mengaku sempat mengalami pendarahan. Dia pun langsung diminta dokter untuk bed rest hingga tidak ikut salat ied.

"Memang hari sebelum lebaran itu, aku sempet pendarahan tapi sedikit, aku bilang itu pendarahan karena yang aku lihat memang darah bukan yang flek warna cokelat," katanya.

"Di situ aku kirim kan ke dokter, dokter bilang 'oh Aurel kamu harus bed rest total' udah nih aku pulang ke rumah," tambahnya.

Sepulang dari dokter, Aurel tetap mengalami pendarahan yang cukup banyak. Saat malam hari, dia pun mengalami sakit perut seperti perempuan hamil yang sedang merasakan kontraksi.

"Pas pulang ke rumah itu udah agak banyak tuh darahnya, terus udah lumayan banyak jam 12 sampai jam 11 malem perutku tuh sakit tapi sakitnya tuh sakit banget, kayak mau haid tapi lebih sakit berkali-kali lipat gitu. Dokter bilang oh itu biasanya karena kontraksi," katanya. "Ternyata pas sakit itu sepertinya dia (janin) kaya keluar gitu," tambahnya.

Kemudian, pasangan suami istri ini kembali mendatangi dokter untuk memastikan kondisi janin yang dikandung Aurel. Saat di cek, dokter langsung menyampaikan kabar duka tersebut. "Bener, dokter bilang maaf banget ya bapak, ibu," terang Aurel sambil mengeluarkan air mata.