Fimela.com, Jakarta Komedo adalah masalah kulit yang menghantui banyak orang. Tak hanya membuat penampilan jadi kurang maksimal, kemunculan komedo bisa memicu tumbuhnya jerawat.
Sama seperti jerawat, komedo bisa muncul di semua area wajah yang memiliki folikel rambut, termasuk di dagu. Komedo di dagu biasanya disebabkan oleh minyak berlebih, bakteri, folikel rambut yang tersumbat, hormon, dan gesekan.
Saat komedo terpapar udara, komedo yang teroksidasi akhirnya berubah warna menjadi kehitaman. Beberapa orang mungkin kurang memperhatikan perawatan kulit untuk dagu mereka dibandingkan bagian wajah lainnya. Padahal, komedo di dagu bisa sangat mengganggu.
Oleh karena itu, untuk membantu menumpaskan komedo yang ada di dagu, berikut ini 8 cara menghilangkan komedo putih yang efektif dan cepat.
1. Gunakan produk yang mengandung asam salisilat
Asam salisilat adalah bahan yang efektif untuk mengatasi komedo karena bisa mengurai bahan yang menyumbat pori-pori seperti minyak berlebih dan sel kulit mati. Coba gantilah pembersih wajahmu dengan kandungan asam salisilat di dalamnya.
Sebagai permulaan, gunakanlah sekali dalam sehari. Kamu bisa menggunakannya hanya di malam hari, kemudian menggunakan pembersih biasa di pagi hari. Saat kulitmu terbiasa dengan produk ini, kamu dapat memilih untuk menggunakannya pagi dan malam.
Sebab, banyak orang sensitif terhadap asam salisilat. Kamu mungkin tidak dapat menggunakannya lebih dari sekali setiap beberapa hari. Jika Anda terus bereaksi, maka hentikan penggunaan.
2. Lakukan eksfoliasi lembut dengan AHA dan BHA
Eksfoliasi secara teratur dapat membantu mengangkat sel kulit mati dalam jumlah berlebihan sebagai penyebab pori-pori yang tersumbat. Proses ini juga dapat menghilangkan komedo yang ada dengan lembut.
Daripada mencari scrub yang keras, kamu sebaiknya fokus pada asam alfa dan beta hidroksi (AHA dan BHA). Keduanya dapat bekerja secara efektif untuk menghilangkan lapisan kulit mati.
Bahkan, AHA dan BHA juga dapat memperbaiki tampilan keriput dan bintik-bintik penuaan, sekaligus membersihkan pori-pori dan membuat kulitmu lebih lembut.
What's On Fimela
powered by
3. Gunakan clay mask
Clay mask atau masker tanah liat dapat membantu membuka pori-pori, mengeluarkan minyak dan racun dari kulit. Sehingga masker ini efektif untuk menghilangkan komedo di dagumu.
Beberapa masker tanah liat juga mengandung belerang. Sulfur merupakan bahan lain yang berfungsi untuk memecah sel kulit mati yang membentuk komedo. Apa pun masker yang kamu pilih, kamu dapat menggunakannya seminggu sekali sebagai tambahan untuk perawatan eksfoliasi.
4. Jangan tidur tanpa menghapus makeup
Terkadang saking lelahnya, beberapa orang tidur tanpa menghapus riasan. Padahal, tidur dengan riasan akan menimbulkan lebih banyak komedo. Jika dibiarkan semalaman, riasan nonkomedogenik pun dapat menyumbat pori-porimu.
Oleh sebab itu, bersihkan wajahmu sebelum tidur. Kamu juga bisa melakukan double cleansing untuk memastikan tidak ada kotoran yang masih menempel di kulitmu.
5. Uapkan wajahmu
Sebelum kamu mulai mengekstraksi komedo, persiapkan kulitmu. Tuangkan air hangat ke dalam mangkuk dan tekuk di atasnya. Tutupi kepala Anda dengan handuk. Ini akan membuka pori-pori dan mempermudah ekstraksi. Anda bisa menambahkan beberapa tetes tea tree oil ke dalam air.
6. Hindari memencet komedo dengan kuku
Memencet komedo akan semakin memperburuk kondisi. Bahkan bisa membuat kulitmu meradang dan iritasi. Sebagai gantinya, gunakan strip penghilang komedo untuk menghindari jaringan parut pada dagumu
7. Konsumsi makanan kaya vitamin C
Vitamin C adalah antioksidan yang melindungi dan memelihara kulitmu serta mencegah jerawat, noda, dan komedo. Vitamin C melawan radikal bebas berbahaya dan menghambat pertumbuhan bakteri
Konsumsi makanan yang kaya vitamin C , seperti lemon atau buah jeruk, paprika merah, pepaya, stroberi, dan sayuran berdaun gelap. Kamu juga bisa mengonsumsi suplemen vitamin C. Mereka dapat membantu meningkatkan kolagen.
8. Perawatan laser
Perawatan laser dapat mengatasi masalah komedo dari akarnya. Sinar laser yang di arahkan ke wajah dapat menyerang bakteri yang bersembunyi di dalam pori-pori dan folikel rambut.
Setelah terapi, kamu mungkin akan mengalami kemerahan pada kulit. Tapi jangan khawatir, itu akan mereda dalam satu atau dua hari. Prosedur ini biasanya dilakukan oleh dokter kulit.
#Elevate Women