Jangan Langsung Dihukum, Ini Alasan Kucing Oren Sering Pipis di Tempat Tidur

Wuri Anggarini diperbarui 17 Mei 2021, 07:30 WIB

Fimela.com, Jakarta Ini mungkin salah satu hal yang membuatmu frustasi sebagai pemilik kucing. Harusnya litterbox menjadi tempat anabul untuk buang air dan tempat tidur sebagai tempat untuk bersantai, tidur, serta memeluk hewan peliharaanmu.

Kucing oren yang pipis di tempat yang salah tidak boleh dihukum karena bukan sengaja untuk nakal atau membalas dendam, tapi kebanyakan dipicu oleh alasan berikut ini.

2 dari 6 halaman

Gangguan Kesehatan

(c) Shutterstock

Kapan pun kucing menunjukkan perubahan perilaku, sebaiknya segera konsultasikan pada dokter hewan, termasuk kucing yang pipis di tempat tidur. Banyak masalah kesehatan serius yang menyebabkan anabulmu memilih tempat tidur sebagai toiletnya, seperti infeksi saluran kemih, diabetes, radang sendi, dan sejumlah kondisi menyakitkan lainnya.

3 dari 6 halaman

Memberikan Rasa Aman

(c) Shutterstock

Kucing orenmu bisa jadi sedang merasa terintimidasi dan memilih menghabiskan lebih banyak waktu di tempat yang tinggi, salah satunya tempat tidurmu. Memiliki permukaan lebih tinggi dari lantai, tempat ini cocok bagi anabul untuk menghindari potensi ancaman di sekitarnya. Terkadang, kucingmu pipis di tempat tidur untuk berkomunikasi pada pemiliknya, jika tempat ini terasa lebih aman daripada litterbox yang posisinya lebih rendah.

4 dari 6 halaman

Masalah dengan Litterbox

(c) Shutterstock

Dari sudut pandang kucing, lokasi dan jenis litterbox membuatnya merasa disudutkan dan mudah dijebak oleh predator lain. Bisa jadi lokasi atau jenis kotak pasir yang membuat anabulmu merasa kurang aman dan rentan stres.

Aturannya, satu litterbox untuk 1 kucing begitu juga areanya dengan pemandangan yang luas. Hindari tempat-tempat seperti lemari atau sudut ruangan yang sempit. Litterbox pun harus terbuka, ukurannya cukup besar, dan rutin dibersihkan.

5 dari 6 halaman

Perpisahan yang Bikin Stres

(c) Shutterstock

Berbeda dengan imejnya yang cuek, kucing oren bisa terikat dengan keberadaan manusia dan hewan lainnya. Anabul bisa saja memberikan reaksi dari ketidakhadiran pemiliknya dengan buang air kecil di atas tempat tidur yang dipenuhi aroma orang terdekatnya. Untungnya, ada cara mudah untuk mengatasinya, misalnya meninggalkan baju atau barang yang memiliki baumu di dekat kasur kucing, untuk mengatasi rasa rindunya.

6 dari 6 halaman

Hubungan dengan Hewan Lainnya

(c) Shutterstock

Pertengkaran ringan maupun serius dengan hewan lainnya bisa memicu kebiasaan kucing oren yang pipis di tempat tidur. Perkelahian antar anabul yang terjadi karena posisi di rumah atau wilayah, juga bisa terjadi saat ada hewan lain yang dimasukkan ke dalam rumah tanpa permisi.

Evaluasi kembali cara mengenalkan kucing atau hewan baru lainnya. Bisa jadi menambahkan lebih banyak rak atau perabot tinggi lainnya bisa digunakan oleh kucing-kucing tanpa harus berebutan.

Begitu juga soal pembagian makanannya. Sebaiknya, hindari memberikan makan pada hewan peliharaan secara berderet dalam satu ruangan. Berikan makanan yang sama untuk menghindari pertengkaran karena berebut makanan, misalnya Muezza dengan 4 varian rasa yang bisa diberikan silih berganti pada kucingmu. Sehat dan lezat, makanan kucing halal ini bisa dibeli secara online di Shopee dan Tokopedia.

Beli Muezza di Shopee Beli Muezza di Tokopedia 

(c) Fimela

Saat kucing buang air kecil di tempat tidur, hewan peliharaanmu sebenarnya mengirimkan pesan yang jelas kalau sedang mengalami masalah yang cukup serius. Walaupun lumayan bikin frustasi, jangan pernah menghukum anabul karena perilakunya tapi pahami penyebabnya dan segera atasi dengan solusi yang tepat. (*/eth)