Fimela.com, Jakarta Dibalik segudang prestasi di dunia perfilman, aktris Dian Sastrowardoyo juga aktif dalam banyak kegiatan sosial. Salah satu langkah kongkret yang dilakukan Dian sebagai wujud kepeduliannya pada sesama adalah terbentuknya Yayasan Dian.
Yayasan Dian sendiri berdiri sejak tahun 2009. Sebagai lembaga non-profit, Yayasan memiliki visi untuk berkontribusi dalam bidang pendidikan, pemberdayaan perempuan, dan pelestarian budaya di Indonesia.
Kepada Daniel Mananta dalam unggahannya di channel YouTube Daniel Mananta Network, Diam Sastrowardoyo pun bercerita cukup banyak tentang yayasan tersebut. Berikut, FIMELA merangkum beberapa hal terkait Yayasan Dian milik Dian Sastrowardoyo:
Awal Mula Berdiri
Dian Sastrowardoyo bercerita jika Yayasan Dian ia dirikan sebagai salah satu bentuk syukur atas pencapaian yang sudah ia dapati. Lebih rinci, Dian menjelaskan jika Yayasan Dian ia buat beberapa waktu setelah dirinya mendapat Piala Citra lewat perannya di film AADC.
"Jadi sebenarnya kenapa gue awalnya bikin Yayasan Dian itu, kalau nggak salah dekat-dekat setelah gue dapat Piala Citra tahun berapa gitu. Gue merasa kayaknya, 'gila gue harus berterima kasih banget nih'," ungkapnya.
Wujudkan Pesan Terakhir Nenek
Di samping ucapan syukur atas apa yang sudah ia dapati sepanjang hidup, alasan lain Dian Sastrowardoyo merealisasikan Yayasan Dian kala itu tak terlepas dari pesan sang nenek. Sebelum meninggal, sang nenek berpesan agar ia bisa menjadi orang berguna bagi banyak orang.
"Kebetulan nenek gue waktu itu baru meninggal. Nenek gue tuh yang paling dekat sama gue. Dia pesan terakhirnya bilang, 'Dian, you need to be grateful," tuturnya.
Pakai Uang Sendiri
Salah satu hal yang dilakukan Dian melalui yayasannya tersebut ialah memberikan beasiswa bagi anak-anak kurang mampu dalam mencapai pendidikan yang layak. Hebatnya, ia menggunakan uang tabungannya sendiri untuk merealisasikan mimpi anak-anak asuhnya di yayasan tersebut.
"Beasiswa Dian ini lumayan my banget karena awal-awalnya, sampai sekarang bahkan ya, masih pakai duit yang benar-benar gue kumpulin sendiri. Kadang-kadang gue juga deg-degan, 'ini cukup nggak ya?'. Ya mudah-mudahan anak-anak bisa tetap belajar," jelasnya.
Terjun Langsung
Dan tak sekedar membiayai, Dian pun mengaku melibatkan diri secara langsung dalam menyeleksi anak-anak asuhnya agar tak salah sasaran. Dengan itu, ibu dua anak itu berharap di masa depan, anak-anak tersebut bisa memberikan kontribusi bagi banyak orang melalui bidang yang ditempuh.
"Mudah-mudahan pas dia balik ke kampung juga udah bisa, nggak cuma bisa memberdayai diri sendiri, tapi juga menolong orang lain," pungkasnya.