4 Alternatif Penggunaan Barang yang Ramah Lingkungan

Gayuh Tri Pinjungwati diperbarui 22 Apr 2021, 13:35 WIB

Fimela.com, Jakarta Perubahan iklim, pencemaran lingkungan saat ini telah semakin parah. Dunia sedang berantakan dan kita harus disalahkan karenanya. Jika tetap melanjutkan hidup dengan merusak lingkungan, generasi masa depan mungkin tidak akan mendapatkan apa-apa untuk hidup.

Keberlanjutan adalah kebutuhan saat ini. Ini juga cara hidup yang bijaksana dan ramah lingkungan. Berikut 5 produk sehari-hari yang bisa digunakan secara berulang dan dapat didaur ulang.

Tas Katun

Daripada membayar ekstra untuk satu kantong plastik, belilah task ain yang kuat untuk berbelanja yang juga dapat digunakan kembali dan didaur ulang. Kantong plastik sering kali dibuang setelah digunakan satu kali dan menyebabkan polusi tanah.

Pembalut

Bayangkan banyaknya sampah yang terpilah di TPA akibat sampah plastik pembalut. Ini juga menjadi alasan utama seringnya banjir dan masalah lain yang membunuh manusia secara massal. Ini adalah produk yang dapat terurai secara hayati. Barang tersebut bebas bahan kimia, anti bakteri dan memastikan tidak ada ruam di sana.

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Kantong Teh Biodegradable

Ilustrasi/copyrightshutterstock/Viktor1

Kantong teh kosong ini sepenuhnya diproduksi menggunakan serat gandum, sehingga memastikan bahwa standar keamanan terpenuhi. Selain itu, kantong teh ini dilengkapi dengan tali yang halus namun sangat efektif. Sahabat Fimela dapat dengan mudah mengisi kantong dengan bubuk teh atau rempah-rempah dan menyimpannya hanya dengan menarik talinya.

Sikat Bambu

Ini adalah sikat gigi biodegradable yang terbuat dari bambu yang ditanam secara organik. Bulu yang mengandung arang membantu memutihkan lebih baik dan mencegah bau mulut, melawan plak dan bakteri untuk kesehatan mulut yang lebih baik. Tidak seperti sikat gigi plastik, sikat gigi kayu akan hancur ke dalam tanah dalam kurun waktu 6 bulan

Nah, berikut tadi adalah beberapa barang ramah lingkungan yang dapat membantu kita melestarikan lingkungan.

3 dari 3 halaman

Cek Video di Bawah Ini

#ElevateWomen