Fimela.com, Jakarta Dalam rangka penanganan penyebaran COVID-19, maka pemerintah mulai mendistribusikan vaksin. Sejumlah golongan, mulai dari lansia, tenaga kesehatan, pekerja seni, jurnalis, tenaga pendidik, hingga beberapa bidang pekerjaan lainnya sudah menerima vaksin, dosis pertama dan kedua.
Setelah vaksin dilakukan, setiap orang akan menerima kertas sertifikat yang dari pusat penyelenggara, yang menandakan jika kamu sudah mendapatkan vaksinasi. Sertifikat tersebut sangat berguna ke depannya, oleh sebab itu, ada sejumlah tip dan trik apa yang boleh dilakukan dan apa yang tidak boleh terhadap kartu vaksinasi tersebut.
1. Setiap orang yang menerima vaksin harus menerima sertifikat
Pada saat kamu pertama kali mendapatkan vaksin (dosis pertama) maka kamu akan mendapatkan kartu ataupun kertas yang menyatakan kamu sudah menerima vaksin dengan detail yang jelas. Tercatat apa vaksin yang diterima, dan kapan vaksin diberikan. Jadi, jika kamu tidak menerimanya, maka segera hubungi pihak penyelenggara vaksin terkait.
2. Foto kartu vaksin yang kamu miliki
Foto bagian depan dan belakang kartu vaksin. Pastikan kamu memiliki file dosis pertama dan kedua, lalu simpanlah pada email. Cara ini bisa digunakan saat kamu membutuhkan kartu vaksin dalam keadaan urgent dan tidak membawa kartu fisik bersama kamu.
3. Jangan unggah di media sosial
Senang menerima vaksin dan mengunggah kartu vaksin ke media sosial? Ini salah besar. Cara ini justru akan merugikan kamu. Karena kartu vaksin berisikan banyak data pribadi, sehingga sangat besar kemungkinannya disalah gunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
4. Simpan kartu vaksin di tempat aman
Sama halnya dengan passport. Kartu vaksin akan sangat diperlukan dalam banyak kepentingan nantinya. Jadi, pastikan kamu menyimpannya di tempat aman secara benar, sehingga saat memerlukannya, tidak sulit untuk mencarinya kembali.
5. Jangan panik saat kartu hilang
Di saat kamu kehilangan kartu vaksin, jangan panik. Urus segera dengan menghubungi penyelenggara vaksin. Mereka memiliki semua data tentang kamu dan kartu vaksin bisa kamu dapatkan kembali.
6. Jangan khawatir terhadap expiration date
Tanggal tersebut bukan berarti kartu kamu kehabisan masa berlaku atau proteksi vaksin sudah habis. Namun tanggal tersebut untuk keperluan administrasi untuk mengetahui, berapa lama perjalanan botol vaksin dari mulai dikirim, sampai disuntik ke tangan seseorang.
#Elevate Women