Fimela.com, Jakarta Selama empat tahun berturut-turut, diet mediterania kembali mendapat predikat sebagai diet terbaik 2021. US News & World Report melaporkan bahwa pola makan ala Mediterania ini dinilai paling aman dan efek kesehatannya nyata.
Dari 39 jenis diet yang ada, diet mediterania menempati ranking pertama dalam lima kategori, yaitu sebagai diet terbaik untuk pola makan sehat, paling mudah diikuti, diet terbaik untuk penderita diabetes, diet berbasis nabati terbaik, hingga diet jantung terbaik.
Samantha Cassetty, MS, RD, dan penasihan Perfomance Kitchen mengatakan diet mediterania aman dan berkelanjutan. Diet yang diadaptasi dari pola makan penduduk yang tinggal di kawasan Mediterania ini, tidak memiliki aturan tertentu mengenai kapan dan berapa banyak yang harus dikonsumsi.
Sebaliknya, diet mediterania berfokus pada konsumsi kacang -kacangan dan lemak sehat. "Anda bisa makan di luar, menikmati happy hour dan sesekali pencuci mulut," kata Cassetty.
Sebagian besar makanan yang dikonsumsi kaya akan vitamin, mineral, serat, dan polienol yang mampu melindungi tubuh dari berbagai penyakit. Tak heran, diet ini dinilai paling baik untuk potensi penurunan berat badan jangka panjang dan dan pendek, keamanan dari efek samping, serta mencegah penyakit kronis.
Para peneliti telah mempelajari manfaat kesehatannya selama beberapa dekade dan menemukan bahwa mengikuti diet Mediterania dapat mengurangi risiko penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan stroke sebesar 30 persen dibandingkan dengan makan makanan rendah lemak.
What's On Fimela
powered by
Jenis makanan yang bisa dikonsumsi
Sayuran
Sayuran hijau adalah sayuran yang bagus karena mengandung banyak nutrisi. Beberapa sayuran yang layak ditambahkan ke piring Anda adalah brokoli, wortel, asparagus, kacang hijau, selada, lobak, hingga bayam.
Buah-buahan
Buah yang tinggi gula dapat meningkatkan kadar gula darah, jadi lebih sehat untuk memilih buah yang mengandung lebih sedikit gula dan sedikit serat untuk pencernaan yang lebih lambat dan lebih stabil. Beberapa buah berserat tinggi antara lain apel, alpukat, buah pir, dan stroberi.
Biji-bijian utuh
Biji-bijian utuh juga merupakan sumber serat yang bagus dan juga menyediakan beberapa protein dan lemak sehat. Beberapa biji-bijian yang umum yang bisa Anda makan di antaranya pasta gandum utuh, oat utuh, beras merah, dan biji gandum.
Protein tanpa lemak
Diet Mediterania sebenarnya diadaptasi dari pola makan orang-orang Mediterania yang berbatasan dengan laut Mediterania. Jadi makanan yang dikonsumsi sebagian besar berasal dari laut dan mengandung protein.
Beberapa makanan berprotein rendah lemak yang mengikuti diet Mediterania meliputi ikan, telur, dan kacang polong.
Seberapa banyak Anda harus berolahraga dalam Diet Mediterania?
Berjalan merupakan olahraga yang bagus selama menjalani diet Mediterania. Namun, Anda juga bisa melakukan aktivitas fisik lainnya seperti berkebun atau pilates.
Orang dewasa umumnya dianjurkan untuk melakukan setidaknya dua setengah jam aktivitas intens sedang setiap minggunya, bersama dengan beberapa hari aktivitas penguatan otot.
Penulis: Hilda Irach
#Elevate women