Fimela.com, Jakarta Salah satu bahan aktif dalam skincare yang kini banyak diminati adalah retinol. Keampuhan retinol dalam mengatasi sejumlah masalah kulit menjadi daya tarik masyarakat untuk mencobanya.
Jika kamu adalah pengguna pemula retinol, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Tidak jarang pengguna pemula retinol menggunakannya dalma konsentrasi yang tinggi. Sehingga kulit mengalami kemerahan, kering, dan mengelupas karena penyesuaian.
Apa saja yang perlu kamu perhatikan untuk mencegah iritasi akibat penggunaan retinol?
1. Waktu
Retinol secara tradisional digunakan saat malam hari. Teorinya kulit akan memperbaiki diri sendiri saat tidur. Sehingga bahan anti aging apapun akan lebih efektif jika digunakan sebelum tidur.
Selain itu, sinar matahari bukanlah sahabat bagi retinol. Pengelupasan akibat retinol juga meningkatkan kemungkinan kulit yang lebih sensitif terhadap sinar matahari. Sinar matahari juga dianggap menurunkan efektivitas retinol.
What's On Fimela
powered by
2. Frekuensi penggunaan
Produk retinol apapun mulailah dengan mengaplikasikannya perlahan dan bergantian dengan serum lain pada malam hari. Baru tingkatkan frekuensinya setelah kulit bisa menyesuaikan. Proses retinisasi memakan waktu sekitar delapan minggu untuk membantu meminimalkan potensi ketidaknyamanan akibat kulit kering dan iritasi.
3, Produk yang perlu dihindari
Pengenalan retinol tidak menghilangkan kebutuhan akan pembersihan dan pelembap untuk vitamin, antioksidan dan peptide yang tersedia dalam skincare. Namun dermatologis merekomendasikan untuk menghindari eksfoliator fisik dan kimiawi serta vitamin C dengan konsentrasi tinggi. Kecuali kulit sudah melewati masa penyesuaian dengan retinol.
Simak video berikut ini
#Elevate Women