Fimela.com, Jakarta Pada usia 6 bulan ke atas, anak membutuhkan kalori yang lebih dari sekedar asupan nutrisi yang didapatkan melalui ASI ekslusif. Para ibu harus mulai menyiapkan makanan pendamping ASI atau yang disebut MPASI.
Untuk mengawalinya, para ibu bisa memperkenalkan makanan padat yang ramah untuk pencernaan si kecil, seperti bubur bayi. Namun, memberi bubur untuk si kecil juga tak boleh sembarangan. Harus mengandung zat gizi yang dapat mendukung tumbuh kembangnya.
Alih-alih membeli bubur bayi instan, kita bisa lho membuatnya sendiri di rumah. Selain lebih sehat, kita juga bisa mengontrol sendiri asupan yang diberikan untuk sang buah hati. Berikut ini 4 resep bubur bayi sehat, seperti yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Bubur nasi apel pisang
Resep ini menawarkan campuran bergizi zat besi, Vitamin A, serat makanan, Vitamin B-6, dan karbohidrat sehat. Ini adalah twist buah yang enak pada bubur bayi biasa.
Bahan:
- 1 Pisang matang kupas dan cincang
- 1 Apel matang kupas dan cincang
- 1/2 sdt Kayu manis bubuk
- 1/2 cangkir nasi yang dimasak
- ASI atau susu formula bayi
Cara membuat:
1. Kukus apel yang sudah dikupas di dalam panci presto.
2. Pindahkan apel dan pisang kukus ke dalam mangkuk.
3. Tambahkan kayu manis dan haluskan dengan garpu.
4. Haluskan campuran apel dan pisang dengan nasi dalam mixer.
5. Tambahkan ASI atau susu formula bayi untuk mendapatkan konsistensi yang diinginkan.
6 .Untuk anak di atas usia 1 tahun, kamu dapat menggunakan susu sapi atau susu kedelai sebagai pilihan lainnya.
What's On Fimela
powered by
2. Bubur apel dan oat
Oat kaya akan serat yang bagus untuk pencernaan si kecil. Oat juga menjadi salah satu sumber zat besi yang dibutuhkan untuk mendukung tumbuh kembang bayi. Tambahan apel di dalamnya juga memberikan ekstra nutrisi seperti vitamin A dan vitamin B-6.
Bahan:
- 1 Apel yang sudah dikupas dan dicincang
- 3 sdm oat serealASI/ Formula untuk anak di bawah usia 12 bulan, susu sapi untuk anak di atas usia 12 bulan
Cara membuat:
1. Dalam panci, rebus air dan masak oat di dalamnya.
2. Di dalam panci bertekanan, kukus apel.
3. Dalam blender, haluskan apel setelah matang.
4. Campur oat matang dan bubur apel.
5. Tambahkan ASI atau susu sapi untuk mendapatkan kekentalan yang dibutuhkan.
3. Bubur beras wortel
Wortel merupakan sumber kalium, beta karoten atau pro vitamin A dan vitamin C. Sementara beras mengandung karbohidrat 80 persen, protein, lemak, dan beberapa vitamin dan mineral. Makanan satu ini sangat baik untuk sebagai sumber energi dan pencernaan si kecil.
Bahan:
- 1 sdm beras putih, rendam 3 jam, tiriskan
- 250 ml air
- 25 gr wortel, potong dadu kecil
- 100 ml ASI/MPASI
Cara Membuat:
1. Masukkan beras dan air ke dalam panci. Masak sambil sesekali diaduk selama 10 menit atau hingga matang.
2. Masukkan wortel, teruskan merebus selama 5 menit. Angkat, haluskan dengan blender.
3. Tambahkan ASI/PASI. Aduk hingga tercampur rata.
4. Sajikan hangat.
4. Mashed potato chicken
Kentang mengandung zat gizi yang komposisinya lebih baik dibandingkan jenis umbi-umbian yang lain, khususnya dalam hal karbohidrat, protein dan lemak. Sedangkan daging ayam, mengandung protein, zat besi, kalsium, dan fosfor yang dapat mendukung tumbuh kembang si kecil.
Bahan:
- 3 sdm kaldu ayam segar
- ½ sdm bawang Bombay cincang
- 25 gr daging ayam giling
- 1 buah kentang, kukus dan haluskan
Cara Membuat:
1. Panaskan kaldu di dalam wajan anti lengket. Tumis bawang bombay hingga layu.
2. Masukkan daging ayam. Masak hingga matang. Tambahkan air jika perlu.
3. Masukkan kentang. Masak sambil diaduk diatas api sedang hingga matang. Angkat.
4. Sajikan hangat.
Penulis: Hilda Irach