Diary Fimela: Kallula The Label, Brand Daily Wear Lokal dengan Motif Quirky Inisiasi Dua Ibu Rumah Tangga

Nabila Mecadinisa diperbarui 09 Mar 2021, 14:09 WIB

Fimela.com, Jakarta Menjadi ibu rumah tangga bukanlah akhir dari segalanya. Justru, dengan kemauan dan kreativitas, siapapun bisa tetap produktif dan hasilkan pundi-pundi. Diary Fimela kali ini mengangkat kisah dua sahabat yang membangun brand Kallula The Label.

Berawal dari Tika dan Ella yang sudah menjalin sahabat sejak di bangku kuliah hingga kini menjadi ibu rumah tangga. Keduanya juga memiliki pengalaman pekerjaan yang cukup kaya. Tika memulai karier di majalah Harper’s Bazaar tahun 2008. Setelah lulus kuliah, ia bekerja di majalah Her World Indonesia dan meniti karier mulai dari reporter hingga senior editor. Di tahun 2016 Tika memutuskan untuk berhenti bekerja karena melahirkan anak pertama. Tak lama kemudian, Tika hamil anak kedua. Dan akhirnya, ia memutuskan untuk menjadi full time mom.

Sedangkan Ella mengemban pendidikan di London Collage University UK, dan ketika kembali ke Indonesia ia juga bekerja sebagai fashion editor di sejumlah majalah. Namun karena jenuh bekerja kantoran, akhirnya Ella memutuskan untuk berhenti bekerja dan bergabung di Kallula The Label pada Januari 2021.

2 dari 3 halaman

Fokus membangun bisnis

Tika, Founder dari Kallula The Label

Tika bercerita jika keputusannya menjalani bisnis fashion di tengah persaingan yang cukup banyak karena ia ingin kembali produktif. "Awal tahun 2020 gue mulai kepikiran pengen produktif lagi, pengen ada sesuatu yang gue kerjain lagi, tapi yang pasti bukan balik kerja kantoran. Udah lama gue pengen punya brand baju, tapi gue mikirin apa ya kira-kira yang bakal dipakai terus sama orang? Nah, kebetulan gue suka banget pake loose shirt buat sehari-hari, either itu buat pakaian rumah atau pun pakaian pergi. Apapun yang bentuknya loose shirt hampir pasti gue punya. Dari situ akhirnya gue kepikiran mau bikin produk loose shirt, tapi gue maunya motifnya itu printed, bukan dari bahan jadi yang udah ada motifnya yang banyak di pasaran. Konsepnya gue bener-bener motif itu cuma brand gue yaang punya dan unik" ungkap Tika.

Meskipun kompetitor cukup banyak, tapi Tika tidak ambil pusing, ia hanya fokus pada Kallula The Label dengan rajin mencari inspirasi, mengembangkan ide, dan membuat corak yang tidak pasaran. Menjadi full time mom dan menjalankan bisnis tentu bukanlah hal mudah. Oleh sebab itu, Tika mencari momentum yang tepat. Di saat anak-anaknya sudah mulai besar, maka ia mulai memberanikan diri perlahan membangun bisnis. Ia juga membagi waktu dengan baik dengan memanfaatkan malam hari sebagai waktu mencari ide, budgeting, dan lain sebagainya, sehingga ia bisa lebih fokus.

Ella, Founder Kallula The Label
3 dari 3 halaman

Menghadirkan corak unik

Jovi Adhiguna memadukan kemeja Kallula The Label dengan denim dan aksesori statement.

 Membangun bisnis tentu ada saja tantangannya. Begitu juga saat menjalani Kallula The Label. "Tantangannya lebih kepada gimana supaya orang gak bosen dengan pattern pilihan kita, jadi baik proses screening pattern, cek trend forecast itu hampir dilakuin tiap hari biar tetep update. Selebihnya paling proses printing dan produksi yang bikin deg-degan supaya bisa selesai sesuai deadline, dan karena bisnis ini dimulai saat masa pandemi, jadi semua prosesnya mulai dari ide, meeting, sampai masukin produksi dilakukan secara online. Bahkan gue dan Ella dari awal mulai Kallula The Label ini sama sekali belum pernah ketemu langsung lagi, karna kita bener-bener kerjain semua dari rumah masing-masing," cerita Tika.

Kallula The Label adalah brand yang cukup unik dan memiliki ciri khas dengan printed loose shirt disertai permainan corak quirky, memberikan kesan playful pada koleksinya. Bahkan corak tersebut sangatlah unik dan tidak biasa. Karena polanya hasil dari kombinasi unik yang dicetak pada bahan premiun. Kualitas bahannya sudah dikurasi dengan baik, begitu juga dengan jahitannya yang terus dijaga kualitasa kerapihannya.

Bagi para customer yang ingin cetak dengan pola tersendiri, Kallula The Label juga menyediakan jasa “custom prints as you want”, sehingga para customer bisa memiliki baju dengan motif yang mereka inginkan.

Setiap orang tentu punya rencana dan impian ke depannya. Begitu juga dengan Kallula The Label yang ingin terus bertahan dan berkarya di industri fashion, dengan memberikan pilihan koleksi yang unik dan mengembangkan varian produk, mulai dari produksi jaket, shirt dress, hingga bucket hat, dengan DNA yang tetap pada Daily wear, sesuai tren terkini, dengan ciri khas permainan corak dan warna.

Bagi Sahabat Fimela yang penasaran dengan koleksi lengkap dari Kallula The Label, cek akun Instagramnya di @kallulathelabel

 

Mikaila Patritz bergaya sporty chic dengan Kalulla The Label.

#Elevate women