Fimela.com, Jakarta Meghan Markle dan Pangeran Harry tengah menjadi topik perbincangan hangat. Setelah beberapa waktu lalu dikejutkan dengan berita perundungan yang dilakukan oleh Meghan Markle kepada staf keluarga kerajaan Inggris, kali ini drama lainnya kembali terjadi.
Meghan Markle dan Pangeran Harry melakukan wawancara eksklusif bersama Oprah. Pada kesempatan ini, keduanya membuka fakta yang sesungguhnya mereka alami. Tentu, banyak hal mengejutkan publik. Fakta-fakta yang dibeberkan keduanya benar-benar menjadi isu panas yang kini tengah jadi perbincangan.
Meghan Markle mengaku mengalami ganggun kesehatan mental, rasisme, dan hal yang kurang menyenangkan lainnya. Dalam interview ini, keduanya menceritakan dengan penuh kesedihan. Hal ini juga tersirat dari bahasa tubuh mereka.
Bahasa tubuh Meghan Markle dan Pangeran Harry
Dilansir dari MarieClaire.com, Patti Woods, seorang ahli membaca bahasa tubuh menterjemahkannya secara lengkap. Menurutnya, ia melihat ada emosi yang benar-benar dirasakan oleh Meghan Markle. Setap menjawab pertanyaan, Meghan Markle mengingat apa yang telah dialaminya. Meskipun melepas senyum simpul, namun itu adalah ekspresi dalam menutupi kesedihan.
Woods juga melihat, Meghan Markle melindung dirinya dari penilaian publik dengan cerita yang ia buka kepada publik. Hal ini terlihat dari cara duduk Meghan Markle yang menyilangkan kedua kakinya dan memegang kedua tangannya. Meskipun untuk memperlihatkan gaya duduk yang sopan, bahasa tubuh ini juga menggambarkan jika ia melindungi dirinya dari penilaian publik.
Hubungan yang sulit degan Kerajan Inggris
Hubungan yang sulit antara Meghan Markle dan sang Ratu Elizabeth juga terlihat. Meskipun Meghan Markle tidak menceritakannya secara verbal, namun bahasa tubuh yang terekam dalam interview menjawab semuanya.
Setiap menyebutkan nama 'The Queen' Meghan Markle terlihat menunduk dan murung. Begitu juga saat berbicara tentang Archie dan warna kulitnya, posisi tubuh Meghan Markle juga langsung berubah. Wood menilai perubahan ini adalah pesan yang tersirat di mana Meghan Markle ingin lari dari situasi tersebut.
Dari keseluruhan wawancara, Wood menilai jika Meghan Markle dan Pageran Harry megalami kejadian traumatis. Namun keduanya memliki komitmen kuat untuk menentukan jalan dan melindungi keluarganya dengan baik, penuh cinta dan kasih sayang.
#Elevate women