Fimela.com, Jakarta Kisah nyata seorang psikopat mendorong sutradara Choi Joon Bae dan penulis naskah, Choi Ran mengerjakan drama Korea berjudul Mouse. "Ada seorang pembunuh psikopat yang ditanya apakah merasa bersalah atas kejahatannya dan dia hanya menjawab 'Sangat disayangkan saya tak bisa keluar dan menikmati bunga sakura,'" ujar Choi Joon Bae seperti dilansir dari Korea Times.
Kehidupan korban yang hancur dan komentar pembunuh yang mengontari soal musim sakura membuat Choi Joon Bae marah. "Kesenjangan emosi antara korban yang hidupnya hancur dan si pembunuh yang bebal dan malah mengomentari musim sakura membuat penulis Choi marah. Serial ini menunjukkan penulis menyalurkan emosi ke dalam cerita," jelasnya.
Drama Mouse menceritakan kisah Jung Bae Reum, ia merupakan orang yang jujur dan polos. Ia bertemu dengan Go Moo Chi, seorang detektif yang ingin balas dendam kepada pembunuhan berantai sekaligus pembunuh orangtuanya ketika ia masih kecil.
What's On Fimela
powered by
Rating Dewasa
Tim produksi sepakat jika episode pertama Mouses dikhususkan untuk dewasa demi menunjukkan totalitas kepada para penonton. Mouse jadi proyek khusus dewasa pertama yang dibintangi Lee Seung Gi.
"Rating-R (dewasa) membuat ini menjadi proyek paling unik dan menjadi yang pertama. Terkadang genre thriller membutuhkan adegan kekerasan dan itu diperlukan untuk menarasikan pesan penulis," ungkap Lee Seung Gi.
Brutal
Meskipun brutal, akan tetapi Choi Joon Bae menjamin jika para penonton akan menikmati jalan cerita drama Mouse. "Penonton bisa mengatakan itu brutal dan menyeramkan. Tapi di saat yang sama mereka juga akan terbawa dengan ceritanya," tuturnya.
Drama Mouse sendiri tayang perdana di Korea pada 3 maret 2021 di tvN. Sedangkan para penonton di Indonesia dapat menikmatinya setiap hari Kamis dan Jumat di Viu.