Fimela.com, Jakarta Nyeri punggung tidak hanya dialami oleh orang tua saja. Terkadang ibu rumah tangga dan pekerja kantoran sering mengalami hal ini setelah beraktivitas seharian. Menurut Harvard Special Health Report Health: Fifty and Forward, nyeri punggung mempengaruhi sekitar empat dari lima orang Amerika di beberapa titik dalam hidup mereka dan sama-sama menyerang pria hingga wanita. 80% orang akan mengalami sakit punggung pada suatu waktu, tetapi ada cara untuk menemukan kelegaan.
Usia seringkali menjadi penyebabnya. Seiring waktu, tulang dan persendian di punggung bawah mulai berubah. Area disk (struktur yang berfungsi sebagai bantalan di antara tulang di tulang belakang) terkadang menjadi terfragmentasi. Perubahan struktural ini terkadang menyebabkan rasa sakit.
Penyebab lain nyeri punggung bawah, meskipun lebih jarang terjadi, adalah hernia diskus. Terkadang, cakram mendorong keluar ruang di antara tulang dan menekan saraf pada titik di mana ia bercabang di sumsum tulang belakang. Ketika saraf skiatika yang mengarah ke bokong dan tungkai terpengaruh, nyeri itu disebut linu panggul.
Namun, sebagian besar kasus nyeri punggung bawah berasal dari ketegangan atau keseleo karena penggunaan yang berlebihan, aktivitas yang tidak biasa, pengangkatan berlebihan, atau kecelakaan. Dalam kebanyakan kasus, langkah terbaik adalah menunggu dan melihat apakah nyeri hilang dengan sendirinya. Jika rasa sakit tidak kunjung membaik setelah tiga hingga empat hari, maka saatnya menemui dokter.
Tips meredakan rasa nyeri pada panggung
Menurut Harvard Health Publishing Medical School, ada beberapa cara mengurangi rasa sakit punggung belakang.
Terapi Kompres Air Dingin dan Air Panas
Sebaiknya gunakan kompres dingin atau kompres es, bukan panas, segera setelah cedera punggung, karena ini dapat meredakan nyeri dengan membuat area tersebut mati rasa dan mencegah atau mengurangi pembengkakan. Namun, sekitar 48 jam setelah timbulnya nyeri punggung, mengoleskan bantalan pemanas atau botol air panas ke punggung mungkin bisa membantu. Kehangatan menenangkan dan mengendurkan otot yang sakit dan meningkatkan aliran darah, yang membantu proses penyembuhan. Ingatlah bahwa terapi panas hanya berguna untuk minggu pertama.
Batasi waktu istirahat di tempat tidur
Setelah pengobatan andalan untuk nyeri punggung, sekarang saatnya melatih otot. Menurut dokter lebih baik tubuh terus bergerak, agar otot tidak kaku. Istirahat di tempat tidur masih bisa berguna untuk meredakan nyeri punggung bawah, terutama jika nyeri yang kamu alami sangat parah sehingga sakit untuk duduk atau berdiri.
cobalah untuk membatasinya menjadi beberapa jam pada satu waktu dan tidak lebih dari satu atau dua hari.
Aktivitas Fisik
Olahraga membantu membangun otot yang kuat dan fleksibel yang tidak terlalu rentan terhadap cedera. Ini juga dapat membantu proses penyembuhan untuk sakit punggung, mencegah masalah di masa depan, dan meningkatkan fungsi. Bekerjasama dengan dokter untuk mengembangkan program olahraga, atau carilah rujukan ke ahli kesehatan lain. Program yang baik biasanya mencakup tiga bentuk utama latihan: aktivitas aerobik, latihan kekuatan, dan latihan fleksibilitas.
Jika masih sakit selama berhari-hari jangan ragu untuk pergi ke fisioterapis dan dokter untuk mengevaluasi ulang jenis cedera yang kamu alami.
Penuliis: Adonia