Fimela.com, Jakarta Setiap hubungan tak lepas dari yang namanya konflik dan pertengkaran. Meski konflik dan masalah bisa membuat pasangan makin dewasa, tapi jika pertengkaran berkepanjangan dan berujung saling melukai maka hanya akan membuat hubungan semakin buruk. Untuk itu penting memahami cara dan sejumlah tips dalam meredakan pertengkaran hebat dalam hubungan.
Berikut ini beberapa cara yang bisa dicoba untuk meredakan pertengkaran hebat dalam sebuah hubungan. Meski mungkin pada praktiknya tak mudah untuk dilakukan, tapi tetap perlu dicoba demi kebaikan bersama dan keharmonisan hubungan. Selengkapnya, langsung simak uraiannya di bawah ini.
1. Fokus pada Masalah Saat Ini
Seringkali saat bertengkar, pasangan akan mengungkit konflik atau masalah di masa lalu. Karena terbawa emosi dan ego masing-masing, kadang masalah-masalah yang sudah berlalu diungkit kembali. Padahal penting untuk fokus pada masalah atau konflik yang ada saat ini. Dengan fokus pada masalah yang ada saat ini, pertengkaran tidak akan makin melebar kemana-mana.
What's On Fimela
powered by
2. Ulangi Ucapan Pasangan
Melansir laman timesofindia.indiatimes.com, cara terbaik untuk memahami opini pasangan adalah mengucapkannya keras-keras. Otak manusia bisa menerima informasi dengan lebih jelas saat dipikirkan atau diucapkan dengan keras. Jadi, jika pasanganmu marah dan kita sulit untuk memahaminya, coba ulangi perkataannya. Cara ini bisa bantu meningkatkan pemahaman bersama dalam hubungan.
3. Kurangi Penggunaan Kata "Aku"
Mengutarakan pendapat dan perasaan memang penting. Tapi perlu juga memahami pentingnya penggunaan kata "aku" dalam berkomunikasi. Terlalu banyak menggunakan kata "aku" bisa membuat pasangan kita merasa sudah tidak ada lagi "kita" dalam hubungan tersebut. Alih-alih terlalu banyak menekankan dan mengucapkan "aku", ada baiknya untuk memperbanyak kata "kita" saat membahas suatu perkara.
4. Hindari Nama Panggilan Buruk
Karena saking marahnya, kadang mulut ini mengeluarkan kata-kata yang tak semestinya, seperti nama panggilan atau julukan buruk. Hindari memberi julukan-julukan yang menyakitkan hati terhadap satu sama lain. Tak perlu memberi julukan yang menekankan pada kelemahan atau kekurangan pasangan sendiri. Sebuah julukan atau nama panggilan buruk bisa berujung pada luka hati yang tak kunjung sembuh.
Saat sudah bertengkar dan rasanya sudah kehabisan kata-kata, coba untuk ambil jeda masing-masing dengan mengambil napas panjang. Latihan pernapasan dalam bisa membantu kita untuk lebih tenang dan berpikir lebih jernih.
Semoga setiap pertengkaran dengan pasangan selalu bisa diselesaikan dengan baik, ya.
#ElevateWomen